Nekat Maju Pilkada Kota Bogor, Ini Modal Sespri Iriana Jokowi Sendi Fardiansyah

TRIBUNNEWSDEPOK.COM, BOGOR - Tensi politik di Kota Bogor mulai menghangat tujuh bulan menjelang kontestasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak pada November 2024.

Sejumlah kandidat bakal calon Walikota Bogor kini mulai melakukan manuver dengan mengambil formulir pendaftaran di partai-partai politik (parpol) peserta Pemilu.

Salah satu bakal calon Walikota Bogor yang giat mengumpulkan dukungan parpol adalah Sendi Fardiansyah, Sekretaris Pribadi (Sespri) Iriana Joko Widodo.

Hingga Senin (22/4/2024), Sendi telah mengambil formulir pendaftaran di sejumlah parpol seperti Partai Gerindra, PDI Perjuangan dan Partai Demokrat.

Baca juga: Gudang Rongsok di Bojongsari Depok Ludes Terbakar, Kerugian Capai Rp 100 Juta

Lalu, apa modal dari Sendi untuk bertarung merebut kursi Walikota Bogor 2024?

Sendi mengaku statusnya sebagai orang asli Bogor menjadi motivasi kuat untuk maju dalam pencalonan Walikota Bogor.

"Sebagai orang asli Bogor, pemuda asli Bogor yang 10 tahun terakhir mengabdi di istana negara, tentu saya punya keinginan mengabdi di kota sendiri," kata Sendi saat wawancara podcast dengan Warta Kota Network di Bogor, Senin (22/4/2024).

Alumnus Sekolah Tinggi Sandi Negara ini mengaku tahu apa yang diinginkan masyarakat Kota Bogor dalam pembangunan.

Baca juga: Puluhan Ton Sampah Warga Serpong Cemari Bantaran Kali Cisadane di Bogor, Ini Kata Pemilik Lahan

"Dalam satu tahun ke belakang, saya sudah turun di 300 titik di 68 kelurahan dan ratusan RW di Kota Bogor bersama relawan Kawani (Kreatif, Aktif, Berwawasan dan Inovatif)," ujarnya.

Saat turun ke masyarakat bersama Kawani, Sendi telah menyerap aspirasi sambil menggelar berbagai aktivitas seperti Wani Sehat, Wani Hepi dan Wani Pinter.

"Wani Sehat dilakukan dengan olahraga senam dan pemeriksaan kesehatan. Wani Hepi dengan kegiatan makan liwet bersama ibu-ibu. Sementara Wani Pinter dilakukan bersama mahasiswa," tuturnya.

Baca juga: Bak Aktor Laga Hong Kong Jackie Chan, Cinta Laura Tak Mau Gunakan Pemeran Pengganti di Adegan Laga

Faktor lain yang menjadi pendorong Sendi maju ke Pilwalkot Bogor adalah dukungan dari relawan dan tokoh-tokoh masyarakat.

Ketika pandemi Covid-19 merebak pada 2020, Sendi mengaku banyak melakukan Work From Home (WFH). Saat itu sejumlah temannya dan tokoh-tokoh masyarakat mendorong dia untuk maju Pilwalkot Bogor.

"Pertimbangan teman-teman cukup sederhana, Pak Bima Arya sudah selesai dua periode. Dahulu ketika Pak Bima memulai, usai masih muda, 40-an awal. Nah, kenapa tidak kita mendorong anak muda lagi di Kota Bogor. Sesimple itu," beber Sendi.

Baca juga: KPU Depok Buat Sayembara Jingle dan Maskot Pilkada Depok 2024, Siapkan Hadiah hingga Rp 45 Juta

Dukungan untuk maju ke Pilwalkot Bogor makin luar biasa dengan terbentuknya grup Relawan Kang Sendi di WhatsApp.