Kabar Duka

Langit Ikut Sedih Iringi Pemakaman Habib Hasan Bin Jafar Assegaf di Bawah Kaki Ibunya di Cilodong

Langit menampakkan kesedihannya iringi Pemakaman Habib Hasan Bin Jafar Assegaf di Bawah Kaki Ibunya di Cilodong.

Penulis: M. Rifqi Ibnumasy | Editor: dodi hasanuddin
TribunnewsDepok.com/M. Rifqi Ibnumasy/Kompas
Langit Ikut Sedih Iringi Pemakaman Habib Hasan Bin Jafar Assegaf di Bawah Kaki Ibunya di Cilodong 

TRIBUNNEWSDEPOK.COM, CILODONG - Pemimpin Majelis Taklim Nurul Musthofa Habib Hasan bin Ja'far Assegaf telah dipanggil Sang Maha Kuasa pada Rabu (13/3/2024) atau hari kedua Ramadhan.

Habib Hasan meninggal dunia usai melaksanakan solat Dhuha pada pukul 09.10 WIB.

Hal itu disampaikan Habib Abdullah sang adik Habib Hasan.

Baca juga: Sosok Habib Hasan di Mata Jemaah Majelis Nurul Musthofa: Jadi Penggerak Hati Para Pemuda

Habib Abdullah juga menyampaikan bahwa takziah dan sholat jenazah dilaksanakan di Masjid Nurul Musthofa Center di Jalan Jatimulya, Cilodong, Depok.

Pemakaman almarhum Habib Hasan dilakukan pada Kamis (14/3/2024) usai salat dzuhur.

Sesuai dengan pesannya, Habib Hasan dimakamkan di bawah kaki ibunya, Alwaliyah Syarifah Fatmah binti Hasan Alatas.

Baca juga: Diguyur Hujan Deras, Para Pelayat Almarhum Habib Hasan Kompak Bentangkan Terpal Dijadikan Payung 

Sang ibu dimakamkan di Hubabah Fatmah Alatas yang berada di dalam kompleks Masjid NUrul Musthofa Center.

"Wasiat beliau adalah dari awal meminta dimakamkan di bawah kaki ibunya. Beliau sudah dihitung oeh beliau di sini tempatnya meninggal," kata Habib Abdullah.

Kepergian Habib Hasan untuk selamanya membuat langit pun bersedih.

Hujan deras mengiringi proses pemakaman almarhum Habib Hasan bin Ja'far Assegaf di area Masjid Nurul Musthofa Center, Cilodong, Kota Depok, Kamis (14/3/2024) siang.

Baca juga: Adik Almarhum Habib Hasan bin Jafar Ceritakan Detik-detik Kematian Sang Kakak, Dikira Pingsan

Pantauan di lokasi, hujan deras mengguyur area Masjid Nurul Musthofa sekira pukul 11.00 WIB.

Meski hujan turun, ribuan pelayat tak mengurungkan niatnya untuk menyaksikan langsung proses pemakaman pendiri Majelis Nurul Musthofa tersebut.

Para pelayat terlihat kompak membentangkan terpal untuk dijadikan payung agar tidak terkena air hujan.

Meski demikian, ada sejumlah pelayat yang rela basah kuyup terkena guyuran air hujan karena tidak kebagian tempat untuk berteduh.

Baca juga: Wasiat Almarhum Habib Hasan bin Jafar Ingin Dimakamkan di Bawah Kaki Pusaran Ibunya

Seorang pelayat, Muhammad Al Miski (22) mengaku rela datang dari Pasar Rebo, Jakarta Timur untuk melihat langsung pemakaman Habib Hasan.

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved