Kisah Putri Balqis Anak Petani Asal Sumbar Raih Beasiswa di Unhan RI, Ingin Angkat Derajat Orangtua

Laporan wartawan wartakotalive.com Yolanda Putri Dewanti

TRIBUNNEWSDEPOK.COM BOGOR -- Putri Balqis (19), anak petani dari Sijunjung, Sumatera Barat ini berhasil mewujudkan impiannya kuliah di Universitas Pertahanan Republik Indonesia (Unhan RI), Bogor, Jawa Barat.

Berkat kegigihan dan ketekunannya dalam belajar, Balqis berhasil menjadi salah satu siswa dari Sumbar yang lulus seleksi di Unhan RI.

Kendati terlahir dari keluarga kurang mampu, berkat hasil kerja kerasnya dalam belajar akhirnya anak dari pasangan Zulnoferizal dan Era Zuwita Cancer ini pun diterima kuliah tanpa dikenai pungutan biaya hingga selesai.

Balqis menjatuhkan hatinya untuk memilih prodi Biologi dan kini berada di semester 3.

Dia menjadi harapan besar bagi kedua orangtuanya. Anak tunggal tersebut bertekad ingin mengangkat derajat keluarganya.

Baca juga: Lulusan Universitas Pertahanan Jadi Letnan Dua TNI, Februari 2024 Buka Pendaftaran, Kuota 300 Orang

"Jadi menurut pepatah minang yaitu saya akan menjadi pambakit batang tarandam, di mana artinya saya akan menjadi sosok yang akan mengangkat derajat keluarga ke depannya," ucap Balqis kepada Wartakotalive.com di Unhan RI, Bogor, Jawa Barat, belum lama ini.

Balqis menceritakan awal mula mengetahui adanya beasiswa di Unhan RI dari kakak alumninya di SMAN 2, Kabupaten Solok, Sumatera Barat.

"Untuk mengetahui Unhan sendiri itu dari alumni saya di SMA di sini orangtua saya juga sangat mendukung. Saya dianjurkan untuk kuliah di sini karena ada beasiswa penuh, di situ saya berpikir karena berhubungan dengan keluarga saya yang merupakan kalangan menengah ke bawah. Jadi Unhan ini memberikan peluang yang besar bagi saya agar bisa berkuliah hingga mendapatkan gelar S1," jelas perempuan yang dikenal sebagai Sersan Kadek Putri Balqis.

Baca juga: Cara Daftar di Universitas Pertahanan, Kekuatan Fisik Jadi yang Utama

Berkat kegigihan dan ketekunannya dalam belajar, Balqis berhasil menjadi salah satu siswa dari Sumbar yang lulus seleksi di Unhan RI.

Kesempatan tersebut tentu tak akan disia-siakannya, membagi waktu antara belajar dan beristirahat bakal dimaksimalkan.

"Waktu kuliah ada lima hari Senin sampai Jumat, untuk dua harinya Sabtu dan Minggu untuk rekreasi. Di mana waktu belajar untuk mengulang pembelajaran yang telah diberikan dosen di kelas. Kemudian sore harinya saya pergunakan untuk berolahraga, dan malam harinya saya pergunakan untuk hobi saya seperti menggambar atau desain," jelas perempuan rambut bondol tersebut.

Selain itu, untuk mengelola keuangan yang didapatkan di masa perkuliahan. Balqis akan mempergunakannya untuk menabung dan memprioritaskan kebutuhan yang mendesak.

Baca juga: Beasiswa Penuh Kuliah di Universitas Pertahanan, Syarat Nilai Matematika 90 Ada Tes Bahasa Inggris

"Menjaga dan mengelola keuangan di Unhan adalah setiap saya mendapatkan uang saku dari perkuliahan, saya akan menyimpannya sebagian dan memilih kebutuhan mana yang saat ini dibutuhkan atau mendesak," ucap dia.

Selama masa perkuliahan, Balqis menyukai metode pembelajaran audio visual atau penggunaan komponen gambar dan juga suara.