Tawuran

Warga Jatipulo Meminta Polisi Awasi Daerah Rawan Tawuran, Ida: Datang Pas Udah Bubar

Ida meminta agar polisi setidaknya hadir untuk bisa mengontrol pergerakan pemuda di tempat-tempat rawan tawuran tiap seminggu sekali

Warta Kota/Nuri Yatul Hikmah
TKP tawuran antar pemuda pecah di Jatipulo, Palmerah, Jakarta Barat, Senin (29/1/2024) dini hari 

PALMERAH - Warga Jatipulo, Palmerah, Jakarta Barat kembali dibuat resah oleh ulah para pemuda yang untuk kesekian kalinya tawuran pada Senin (29/1/2024).

Kejadian yang berulang-ulang ini pun sudah memunculkan korban sehingga keresahan warga tak terelakan lantaran khawatir menjadi korban berikutnya.

Meski berkali-kali tawuran, tindakan bar-bar pemuda itu pun bukannya berhenti atau diantisipasi melainkan menjadi-jadi.

Menurut salah satu warga, Ida (52), tawuran yang pecah di Jatipulo hari ini sudah direncanakan oleh kedua kelompok.

Hal itu nampak dari penyerangan saat kelompok pemuda Gang 1 Semangka sedang asyik bermain game.

"Sudah terencana. Dari gang 1 Semangka ada, dari toko material ada. Itu anak gang 1 kewalahan," kata Ida kepada wartawan di lokasi, Senin.

Namun sebelum kejadian tersebut, ada insiden tawuran antar warga juga pecah dan memakan korban luka-luka, Sabtu (27/1/2024).

Rentetan peristiwa demi peristiwa tersebutlah yang membuat Ida bersama warga lainnya mengaku resah.

Terlebih, banyak pelajar yang masih duduk di bangku sekolah terlibat dalam tawuran tersebut.

"Kayak gitu enggak ada gunanya ya. Ngapain kalau begitu, rugi," sebutnya.

Oleh karena itu, Ida menaruh harap pada aparat penegak hukum agar bisa mencegah kasus seperti itu terjadi lagi.

Pasalnya, kata dia, polisi hanya datang ketika tawuran sudah pecah dan memakan korban.

"Jangan sampai ada korban gitu, minta dicegah. Anak kami kan punya masa depan, apalagi masih sekolah," jelas Ida.

"Ada sih yang datang (polisi), tapi pas udah bubar. Kalau ada kejadian baru kelihatan," lanjutnya.

Di akhir, Ida meminta agar polisi setidaknya hadir untuk bisa mengontrol pergerakan pemuda di tempat-tempat rawan tawuran tiap seminggu sekali.

Sumber: Warta Kota
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved