Pemilu 2024

Anies Baswedan Ucapkan Selamat untuk PDI Perjuangan yang Merayakan HUT ke-51

Adapun ucapan itu disampaikan Capres yang diusung Partai Nasdem, PKS dan PKB itu melalui Instastory resmi, Kamis (11/1/2024).

Editor: murtopo
Instagram @aniesbaswedan
Calon Presiden Nomor Urut 1, Anies Baswedan, menyampaikan ucapan selamat ulang tahun kepada Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) melalui Instastory resminya. 

Ganjar menyampaikan, jika Jokowi tak hadir lantaran ada tugas kenegaraan.

"Tidak, kecuali beliau ada di Indonesia dan tidak hadir," tutur Ganjar usai hadir HUT PDIP di Sekolah Partai Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Rabu (10/1/2024).

Ganjar juga mengatakan, kalau Jokowi sedang melakukan kunjungan ke luar negeri. 

Maka dari itu, wajar jika Jokowi tidak hadir dan diwakili oleh Wakil Presiden RI Ma'ruf Amin.

Baca juga: Belum Berencana ke IKN, Anies Baswedan: Kita Kampanye ke Tempat yang Ada Orangnya

"Saya kira bukan persoalan itu, Tapi kalau soal netralitas pasti semuanya berharap ada netralitas, yang di sampaikan Bu Mega adalah peringatan bagi kita semua untuk netral. Ketika semua netral pasti akan menjadi harapan rakyat itu saja," pungkasnya. 

Sebelumnya, Sekjen DPP PDIP Hasto Kristiyanto menjelaskan rangkaian peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-51 PDIP yang akan digelar pada 10 Januari 2024.

Adapun tema yang diusung yakni 'Satyam Eva Jayate, Kebenaran Pasti Menang', perayaan HUT ke-51 PDIP akan dibuka di Sekolah Partai PDIP, Lenteng Agung, Jakarta Selatan pada pukul 10.00 WIB.

Hal itu disampaikan Hasto pada konferensi pers persiapan peringatan HUT ke-51 PDIP di Kantor DPP PDIP, Jalan Diponegoro, Menteng, Jakarta, Senin (8/1/2024).

"Sekolah partai merupakan tempat untuk mendidik kader-kader partai yang punya moralitas dan etika politik yang baik, memiliki komitmen kerakyataan menjadikan falsafah Pancasila dengan komitmen pembebasan nasib wong cilik terus menerus di perjuangkan oleh seluruh kader partai," ujar Hasto.

Hasto mengatakan, peringatan HUT ke-51 PDIP merupakan momentum untuk melakukan kritik-otokritik atas perjalanan PDIP dan rekam jejak sejarah yang begitu panjang.

Apalagi, jauh sebelum Indonesia merdeka melalui Partai Nasional Indonesia (PNI) yang didirikan oleh Bung Karno.

"Kemudian masa-masa yang tidak mudah setelah 10 Januari 1973. terjadi pembentukan PDI dalam rangka stabilitas politik. Dan PDI saat itu hanya menjadi asesoris demokrasi, dengan tradisi intervensi kekuasaan pemerintahan yang sangat otoriter," ujar Hasto.

"Dan kemudian PDIP mendapat kepercayaan dari rakyat menang Pemilu, kemudian dua periode berada di luar pemerintahan, dan kemudian dipercaya rakyat kembali. Seluruh saripati perjuangan kepartaian itu yang juga akan menjadi momentum penting di dalam mensyukuri kelahiran PDI Perjuangan yang ke-51," lanjutnya

Lebih lanjut, Hasto mengatakan bahwa peringatan HUT ke-51 PDIP akan dilaksanakan secara sederhana tetapi khidmat.

Hal ini mengingat ini bersamaan dengan Pemilu legislatif dan Pemilu presiden.

Sumber: Warta Kota
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved