Mahasiswa UI
Cerita 3 Mahasiswi Fisioterapi Vokasi UI Raih Juara Tiga di Lomba Cerdas Cermat Fisioterapi Day 2023
Tiga mahasiswa Vokasi UI raih juara tiga di Lomba Cerdas Cermat Fisioterapi Day 2023. Tiga mahasiswa itu dari Prodi Fisioterapi.
TRIBUNNEWSDEPOK.COM, JAKARTA - Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Fisioterapi Universitas Esa Unggul menggelar Lomba Cerdas Cermat Fisioterapi Day 2023.
Kompetisi yang mengusung tema “Musculo-Sport: Building and Strengthening the Body and the Soul ini diikuti delapan tim atau sejumlah 24 peserta.
Tiga mahasiswi prgram studi Fisioterapi Program Pendidikan Vokasi Universitas Indonesia mencatat prestasi di lomba tersebut.
Baca juga: Pakai Seragam TNI AD di Vokasi UI, Deddy Corbuzier: Generasi Muda Harus Kreatif dan Cinta Tanah Air
Mereka meraih juara ketiga Lomba Cerdas Cermat Fisioterapi Day 2023.
Ketiga mahasiswi itu adalah Fatiya Nur Jihan, Helena Grathia Julianti Sianturi, dan Anindya Maharani Rizki Nityasari.
Ketua Tim Fisioterapi Vokasi UI, Fatiya menceritakan tantangan dalam menghadapi lomba tersebut.
Baca juga: Konflik Hamas Vs Israel, Pakar Hukum Internasional UI: Negara-negara Dunia Bukanlah Hakim
Menurutnya, materi mengenai kesehatan olahraga yang dikompetisikan bersifat komprehensif.
Untuk mengatasi hal tersebut, mereka berupaya konsultasi dengan dosennya, Riza Pahlawi, Str.Ftr., M.Kes. yang berfokus pada kesehatan olahraga," katanya.
"Dari situlah kami mendapatkan pandangan terkait materi yang perlu difokuskan dan dikembangkan,” tambahnya.
Ia menambahkan bahwa tujuan mereka mengikuti kompetisi yang dilaksanakan pada Selasa (26/9) tersebut adalah mencari pengalaman di bidang kesehatan yang sesuai dengan profesi mereka ke depannya, yaitu fisioterapis.
Hal tersebut dapat dijadikan modal bagi mereka untuk menambah prestasi dan ilmu yang lebih banyak lagi.
Lomba ini terbagi dalam tiga babak, yaitu babak 1 soal pilihan ganda; babak 2 soal benar-salah; dan
babak 3 esai.
Baca juga: Harumkan Indonesia di Malaysia, Cerita Mahasiswa Vokasi UI di Ajang Bergengsi Dunia Game
Pada babak pertama, Fatiya dan tim berhasil menjawab benar 38 pertanyaan dari 50
pertanyaan yang diajukan.
Mereka pun melanjutkan ke babak berikutnya, yaitu babak soal benar-salah.
Dari 20 soal yang diujikan, Fatiya dan tim berhasil menjawab benar 15 soal.
Seluruh jawaban benar dari kedua babak tersebut kemudian diakumulasi dan dipilih tiga tim dengan jawaban benar paling banyak.
Menariknya, pada saat mengakumulasi skor akhir, terdapat dua tim dengan skor yang imbang, termasuk
Fatiya dan tim.
Juri kemudian melempar pertanyaan rebutan yang berhasil dimenangkan oleh Fatiya dan tim.
Mereka kemudian melaju ke babak final bersama dengan dua tim lainnya.
Di babak terakhir ini, tiga tim yang masuk ke babak final diberikan satu soal esai yang harus didiskusikan selama 10 menit.
Dalam waktu yang cukup singkat tersebut, seluruh tim diharuskan untuk dapat menentukan
diagnosis, patologi (akut/subakut/kronis), menentukan tujuan terapi, serta menentukan jenis terapi yang
dapat diberikan untuk kondisi tersebut.
Direktur Program Pendidikan Vokasi UI, Padang Wicaksono, S.E., Ph.D, mengapresiasi prestasi yang
diraih Fatiya, Helena, dan Anin.
Ia menyatakan bahwa bangga dengan pencapaian yang didapatkan para mahasiswa.
"Saya berharap agar pengalaman berkompetisi ini dapat dijadikan bekal bagi mereka untuk kompetisi selanjutnya dan membantu memperdalam ilmu kesehatan, khususnya di bidang fisioterapi, agar dapat diterapkan saat akan memasuki dunia kerja," paparnya.
Mahasiswa FKG UI Raih Berbagai Penghargaan di Ajang Bandung Perio Academy 2.0 |
![]() |
---|
Mahasiswa Internasional FIA UI Cerita Budaya Ramadan dan Lebaran di Tanzania |
![]() |
---|
14 Mahasiswa dari Kampus Ternama asal Jepang dan Thailand Belajar LIntas Budaya di UI |
![]() |
---|
Mahasiswa FTUI Juara 2 Ajang International Petroleum Technology Conference 2025 di Malaysia |
![]() |
---|
Hadirkan Inovasi Proyek GoKils Mahasiswa Vokasi UI International Youth Excursion |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.