Istri Bos Kertas Tewas

Istri Bos Kardus di Tapos Depok Dibunuh Anaknya, Tetangga Dengar Ada Teriakan Minta Tolong

pedangan kue di Gang Takong, Jalan Bakti Abri, Kelurahan Sukamaju Baru, mengaku mendengar teriakan dari dalam rumah korban saat kejadian itu

Penulis: Hironimus Rama | Editor: Vini Rizki Amelia
TribunnewsDepok.com/Hironimus Rama
Rumah sekaligus tempat kejadian perkara Peristiwa pembunuhan terhadap seorang perempuan  menggegerkan warga Kampung Sindangkarsa, RT 03/RW 08, Kelurahan Sukamaju Baru, Kecamatan Tapos, Kota Depok, pada Kamis (10/8/2023) siang. 

TRIBUNNEWSDEPOK.COM, TAPOS - Peristiwa pembunuhan seorang ibu di Kampung Sindangkarsa, RT 03/RW 08, Kelurahan Sukamaju Baru, Kecamatan Tapos, Depok, pada Kamis (10/8/2023) mengagetkan warga sekitar.

Pembunuhan itu diduga dilakukan seorang anak berinisial RAR (22) terhadap ibu kandungnya, SW (42).

Akibatnya, SW tewas mengenaskan di tempat. Sementara RAR dan ayahnya BAM atau Munir yang dikenal sebagai pengusaha kardus dilarikan ke rumah sakit.

Reza Octavian (19), pedangan kue di Gang Takong, Jalan Bakti Abri, Kelurahan Sukamaju Baru, mengaku mendengar teriakan dari dalam rumah korban saat kejadian itu.

Baca juga: Kronologi Istri Bos Kertas di Tapos Depok Tewas Dibunuh Anaknya, Pemandangan Mengerikan di Kamar

"Tadi sekira pukul 09.30 WIB, ada teriakan panjang minta tolong seorang perempuan dari dalam rumah korban," kata Reza di lokasi kejadian Gang Takong, Jalan Bakti Abri, Tapos, Kamis (10/8/2023).

Setelah teriakan panjang itu, lanjut dia, suasana menjadi hening dan tidak ada suara dari rumah pak Munir.

"Setelah mendengar teriakan itu, beberapa karyawan pak Munir langsung berlari ke arah teriakan minta tolong. Namun mereka tidak bisa masuk ke dalam rumah karena pintu dikunci," ucapnya.

Baca juga: Polisi Periksa Dua Saksi Kasus Penyiraman Air Keras ke Pelajar SMK di Pisangan Lama

Para karyawan lalu mendobrak pintu dan menemukan BAM dan RAR tergeletak bersimbah darah. Sementara SW ditemukan tewas di dapur rumah.

"Setelah pintu rumah didobrak, pak Munir keluar dari rumah dengan bersimbah darah dan meminta karyawan di gudang untuk mengantarkan ke rumah sakit," tutur Reza.

Sekitar satu jam kemudian, polisi datang untuk melakukan olah tempat kejadian perkara.

Baca juga: Bareskrim Masih Dalami Kasus TPPU Panji Gumilang, Gelar Perkara Dilanjutkan Pekan Depan

"Polisi datang sekira pukul 10.30 WIB. Polisi membawa jenazah korban dengan mobil ambulans," tandas Reza.

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved