Depok Hari Ini

75 Ton Sampah Diangkut dari Sungai Cipinang Depok, Paling Banyak Limbah Pampers

Total 75 ton sampah tersebut berhasil diangkut di aliran Sungai Cipinang sepanjang 9 kilometer di wilayah Depok saja, belum termasuk di Jaktim.

Penulis: M. Rifqi Ibnumasy | Editor: murtopo
TribunnewsDepok.com/M Rifqi Ibnumasy
SUNGAI CIPINANG DEPOK - Aksi bersih Sungai Cipinang segmen 1 di wilayah Depok, Jawa Barat. (TribunnewsDepok.com/M Rifqi Ibnumasy) 

Ringkasan Berita:Kementerian Lingkungan Hidup (KLH) bersama Pemerintah Kota (Pemkot) Depok, komunitas, dan warga tengah melakukan aksi bersih Sungai Cipinang segmen 1.
 
Saat ini, sampah yang berhasil diangkut dari Sungai Cipinang mencapai 75 ton yang didominasi limbah domestik.
 
Direktur Pengurangan Sampah dan Ekonomi Sirkular KLH, Agus Rusli menjelaskan, limbah pampers paling banyak ditemukan di aliran Sungai Cipinang.

 

Laporan wartawan TribunnewsDepok.com, M Rifqi Ibnumasy

TRIBUNNEWSDEPOK.COM, CIMANGGIS - Kementerian Lingkungan Hidup (KLH) bersama Pemerintah Kota (Pemkot) Depok, komunitas, dan warga tengah melakukan aksi bersih Sungai Cipinang segmen 1.

Kegiatan tersebut sudah berlangsung dari awal Oktober 2025 dan ditargetkan selesai pada 10 November 2025 mendatang.

Panjang Sungai Cipinang mencapai 31 kilometer, membentang dari hulu di Setu Jatijajar, Depok, Jawa Barat hingga wilayah Jakarta Timur.

Saat ini, sampah yang berhasil diangkut dari Sungai Cipinang mencapai 75 ton yang didominasi limbah domestik.

Direktur Pengurangan Sampah dan Ekonomi Sirkular KLH, Agus Rusli menjelaskan, limbah pampers paling banyak ditemukan di aliran Sungai Cipinang.

Baca juga: Aksi Bersih-bersih Sungai Cipinang Terus Dilakukan Pemkot Depok, Kali Ini di Kelurahan Harjamukti

“Itu ada sampah organik, anorganik, kemudian sampah anorganiknya itu bisa plastik, plastik keras, atau plastik multilayer plastik, plus yang paling banyak itu adalah pampers,” kata Agus, Minggu (2/11/2025).

Total 75 ton sampah tersebut berhasil diangkut di aliran Sungai Cipinang sepanjang 9 kilometer di wilayah Depok saja, belum termasuk di Jaktim.

Melihat banyaknya sampah di Sungai Cipinang, Agus tidak menyalahkan sepenuhnya ke warga.

Pasalnya, pemerintah daerah juga harus meningkatkan pelayanan pengelolaan sampah di wilayahnya.

Baca juga: Sidak TPS Liar di Pinggiran Sungai Cipinang Depok, Menteri LH Langsung Instruksikan Penyegelan

“Kami juga melihat beberapa titik itu tidak sampai layanan pengambilan sampah, sehingga masyarakat juga tidak punya pilihan lain untuk membuang sampah,” ungkapnya.

Agus berharap, target Sungai Cipinang bebas dari sampah pada 10 November mendatang benar-benar terwujud.

Sementara itu, Wali Kota Depok, Supian Suri menilai, aksi bersih Sungai Cipinang harus dipertahankan.

Meskipun, pembersihan sampah aliran Sungai Cipinang yang melintas di wilayah Depok sudah selesai.

Baca juga: Menteri LH Nyemplung ke Sungai Cipinang di Tapos Depok, Ajak Warga Bersih-bersih Sampah

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved