Wanita yang Tinggal Sebatang Kara di Koja Diduga Depresi Setelah Orang Tuanya Meninggal
Awal kecurigaan Ramlah terjadi saat menanyakan kondisi Putri namun jawabannya selalu ngelantur dan tidak nyambung
Penulis: M. Rifqi Ibnumasy | Editor: Vini Rizki Amelia
TRIBUNNEWSDEPOK.COM, KOJA - Mantan Ketua RT 13/RW 15 Tugu Utara, Ramlah Harahap (74) buka suara terkait keberadaan wanita paruh baya menempati rumah bobrok di lingkungannya.
Menurut Ramlah, wanita bernama Diah Kusuma Putri (45) mengalami depresi usai ditinggal mati kedua orang tuanya pada 2015 silam.
"Dia tinggal di sini sejak 1984, sama ibu bapaknya, dulu berempat sama pembantu," kata Ramlah di lokasi, Minggu (23/7/2023).
"Belum lama berapa tahun yang lalu, tahun berapa ya udah hancur, tahun 2015 ibunya belum meninggal, mungkin 2019 kali ya," sambungnya.
Baca juga: Di Hari Anak Nasional, Remaja Terciduk Mesum di Toilet Mall
Awal kecurigaan Ramlah terjadi saat menanyakan kondisi Putri namun jawabannya selalu ngelantur dan tidak nyambung.
"Saya tanya, kamu ngapain, dia jawab lagi ngobrol sama bapak (bapaknya enggak ada), itu saya curiga kan, dia bilang bapak di pojok," ujarnya.
Sedangkan kondisi rumah Putri yang hancur dikarenakan tidak pernah direnovasi sejak 1984 silam dan dipenuhi banyak rayap.
Baca juga: Sosok Putri Wanita Penghuni Rumah Bobrok di Koja Diduga Depresi Setelah Ditinggal Mati Orangtuanya
Ramlah pun menyanggah bahwa Putri mengaku pernah menjadi seorang model dan bekerja di beberapa perusahaan.
"Keluarganya tidak ada yang ngurusin, tapi tetap saya lihat ada yang ngirim beras, Supermi, air minum, minyak, itu ada yang ngirim," ujarnya.
"Listrik mati belum lama juga sih, setahun lewat. Karena memang enggak dibayar, abis gimana mau bayar, kadang-kadang saya kasih lilin," pungkasnya.
Baca juga: Warga Cipayung Depok Sambut Baik Keinginan Anggota DPR RI Nur Azizah Tamhid Bantu UMKM & Pendidikan
Hidup Tanpa Listrik
Sebelumnya, Diah Kusuma Putri (45) sudah bertahun-tahun hidup di dalam rumah yang sebagian bangunannya sudah runtuh dan tak beratap.
Tak hanya itu, rumahnya di kawasan RT 13/RW 15 Kelurahan Tugu Utara, Koja, Jakarta Utara tersebut juga tanpa aliran listrik.
Saat wartakotalive.com masuk ke halaman depan rumahnya, nampak puing-puing material bangunan berserakan dan dipenuhi sampah.
Baca juga: VIDEO : Manajemen RS Hermina Depok Pastikan Pelayanan Medis Berjalan Normal
Dari depan, atap rumah tampak berlubang karena sebagian gentingnya amblas ke bawah hingga memungkinkan air hujan masuk ke dalam.
Kondisi di dalam rumah lebih mengenaskan, sudut-sudut ruangan berantakan dipenuhi barang-barang yang sudah terbengkalai.
Almari hingga peralatan dapur dibiarkan berserakan bercampur dengan pakaian tanpa adanya penataan yang rapi.
Baca juga: Ahmad Syihan Ismail, Bacaleg DPRD Kota Depok Bakal Fokus di Pendidikan dan Meningkatkan UMKM
Dinding dan atap rumah pun sebagian sudah jebol, hanya tersisa sebagian ruangan saya yang bisa ditempati.
Kepada awak media, Putri mengaku awalnya bekerja sebagai seorang model pakaian dan kendaraan.
"Oh ya dulu pernah jadi model baju renang baju, lingering, Harley Davidson udah itu aja," kata Putri di lokasi.
Baca juga: Kabareskrim Ultimatum Anggota Polri yang Terlibat maupun Bantu Sindikat Perdagangan Orang
Untuk kebutuhan makan sehari-hari, Putri mengaku sering mendapatkannya dari warga sekitar atau gereja yang ada di lingkungannya.
"Untuk makanan kadang suka di drop dari kantor, warga sekitar atau gereja," ungkapannya.
Sebagai informasi tambahan, banyak jawaban yang dilontarkan Putri melantur tidak sesuai pertanyaan yang awak media ajukan. (m38)
Nathalie Holscher Pilih Lanjutkan Hidup Ketimbang Berseteru dengan Sule |
![]() |
---|
VIDEO : Manajemen RS Hermina Depok Pastikan Pelayanan Medis Berjalan Normal |
![]() |
---|
Kabar Duka, Atlet Binaragawan Justyn Vicky Tewas Tertimpa Barbel 210 Kg Saat Latihan |
![]() |
---|
PPDB Sistem Zonasi di Depok Dikeluhkan Orangtua, Bacaleg DPRD Ahmad Syihan Ismail Minta Diperbaiki |
![]() |
---|
Anggota DPR RI Hj Nur Azizah Tamhid Soroti Keresahan Warga Depok Soal PPDB Sistem Zonasi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.