Depok Hari Ini

Ahmad Syihan Ismail, Bacaleg DPRD Kota Depok Bakal Fokus di Pendidikan dan Meningkatkan UMKM

Ahmad Syihan Ismail maju Bacaleg dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dengan daerah pemilihan Kota Depok dan Bekasi.

Penulis: Miftahul Munir | Editor: murtopo
Wartakotalive.com/Miftahul Munir
Bakal Caleg DPRD Kota Depok, Ahmad Syihan Ismail Bakal Fokus ke Program Pendidikan dan UMKM, Minggu (23/7/2023). 

Laporan Wartawan Wartakotalive.com, Miftahul Munir

TRIBUNNEWSDEPOK.COM, CIMANGGIS - Bakal Caleg DPRD Kota Depok, Ahmad Syihan Ismail baru pertama kali ikut Pemilu dan akan bertarung pada tahun 2024 mendatang.

Ahmad Syihan Ismail maju Bacaleg dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dengan daerah pemilihan Kota Depok dan Bekasi.

Ia sudah menyiapkan dua program unggulan yaitu soal pendidikan anak dan usaha mikro kecil menengah (UMKM).

"Saya ingin memberikan program-program yang bisa memberikan kebaikan untuk masyarakat pada prinsipnya bagaimana fungsi kita sebagai anggota Dewan," kata Ahmad Syihan di Pondok Laras, Depok, Minggu (23/7/2023).

Baca juga: Anggota DPR RI Hj Nur Azizah Tamhid Soroti Keresahan Warga Depok Soal PPDB Sistem Zonasi

Menurutnya, pendidikan di Kota Depok sangat penting karena saat ini sistem penerimaannya dikeluhkan oleh masyarakat.

Sebab, proses selesi siswa saat ini menggunakan sistem zonasi dan banyak anak yang tidak bisa terakomodir masuk ke sekolah negeri.

Oleh karenanya, ia bakal menyuarakan agar pemerintah bisa menambah sekolah negeri di Kota Depok dan Bekasi.

Baca juga: Warga Cipayung Depok Sambut Baik Keinginan Anggota DPR RI Nur Azizah Tamhid Bantu UMKM & Pendidikan

"Efek zonasi sekarang itu begitu rumitnya proses pendaftaran bahkan sampai detik-detik terakhir saja ada isu masuk atau tidaknya mereka ke sekolah negeri," jelasnya.

Pria berkemeja putih bergaris biru itu melihat, kualitas pendidikan di Kota Depok ini semakin menurun.

Kemudian, ia juga ingin warga Kota Depok dan Bekasi dapat menuntaskan program sekolah minimal 12 tahun.

Ia bakal memberikan pendidikan paket C kepada anak-anak yang putus sekolah supaya mendapatkan ijazah SMA.

Baca juga: Vandalisme Depok di Gua Hira, Ahmad Syihan Minta Masyarakat Tak Generalisasi karena Ulah Oknum

"Paket C itu adalah bukti kalau kita sudah menyelesaikan atau selesaikan sekolah 12 tahun," terangnya.

Program kedua adalah soal UMKM dengan nama GEBETAN (Gerakan Beli Tetangga).

Sehingga, para tetangga ini membeli produk UMKM yang ada di sekitar lingkungan rumahnya demi meningkatkan ekonomi masyarakat.

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved