Kabupaten Bogor
Target Raih Status Kabupaten Layak Anak Iwan Setiawan Bentuk Satgas di Tingkat Kecamatan Hingga Desa
Plt. Bupati Bogor, Iwan Setiawan berharap Kabupaten Bogor kembali meraih status Kabupaten Layak Anak (KLA) seperti tahun-tahun sebelumnya.
Penulis: Hironimus Rama | Editor: murtopo
"Aplikasi ini berfungsi sebagai sistem pelaporan tindak kekerasan yang menimpa perempuan dan anak secara online," bebernya.
Pemkab Bogor juga telah membentuk satgas PPA di 416 desa dan 19 kelurahan se-Kabupaten Bogor yang beranggotakan masyarakat desa masing-masing.
"Satgas PPA ini dibentuk untuk mencegah terjadinya tindak kekerasan terhadap perempuan dan anak," ucap Iwan
Tak hanya itu, Gugus Tugas Kecamatan Layak Anak di 40 Kecamatan juga dibentuk dalam upaya mendorong kecamatan, desa dan kelurahan untuk menjadi desa/kelurahan ramah anak guna mewujudkan Kabupaten Bogor Layak Anak.
Baca juga: Infrastruktur Jalan di Kabupaten Bogor Rusak Parah, DPRD Minta Iwan Setiawan Turun ke Lapangan
Pemkab Bogor juga menyiapkan layanan elektronik kependudukan khusus bayi baru lahir yang terintegrasi mencakup pembuatan Kartu Keluarga, Akta Kelahiran dan Kartu Identitas Anak.
"Kami menyadari mewujudkan Kabupaten Bogor Layak Anak merupakan upaya yang penuh dengan tantangan, berkelanjutan serta melibatkan berbagai pemangku kepentingan," kata Iwan.
Untuk itu, Iwan berharap masukan dari tim verifikator menjadi motivasi bagi kami untuk mampu mewujudkan Kabupaten Bogor Layak Anak.
"Atas nama Pemkab Bogor saya mengucapkan terimakasih kepada tim verifikasi atas terselenggaranya kegiatan ini," tutur Iwan.
Sebagaimana diketahui bahwa, berdasarkan data BPS tahun 2022 di Kabupaten Bogor terdapat sebanyak 1.852.756 anak berusia 0-19 tahun.
"Ini menjadi tantangan tersendiri untuk memberikan pelayanan yang merata dan berkualitas khususnya dalam hal perlindungan dan pemenuhan hak anak," tandas Iwan.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.