Kota Depok
Dishub Kota Depok Ajukan Pemberlakuan Sistem Satu Arah di Jalan Nusantara ke Kemenhub
Di Jalan Nusantara sering terjadi kemacetan di jam-jam tertentu di saat pagi maupun sore di hari kerja dan hari libur.
Penulis: Gilar Prayogo | Editor: murtopo
TribunnewsDepok.com/Gilar
Jalan Raya Nusantara Kota Depok diberlakukan dua arah setelah underpas Dewi Sartika selesai dibangun. Namun pemberlakuan dua arah tersebut mengakibatkan kemacetan di jalan tersebut di jam-jam tertentu.
Mohammad Idris mengatakan penataan Jalan Raya Nusantara membutuhkan posisi yang pas untuk parkir hingga UMKM.
"Nantinya memang dibutuhkan penempatan posisi yang pas seperti parkir, UMKM dan sebagainya," kata Idris.
"Jadi nuansa dan sebagainya akan dibicarakan di sini (Musrenbang) untuk nanti di tahun 2024," sambung Idris.
Dirinya mengatakan selain penataan Jalan Raya Nusantara, Pemkot Depok juga akan merenovasi Masjid Al-Muhajirin.
"Termasuk pembangunan Masjid Al-Muhajirin itu adalah aset milik Pemkot Depok. Masjid Al-Muhajirin juga nantinya akan ditata sama," jelas Idris.(m34).
Rekomendasi untuk Anda
Berita Terkait: #Kota Depok
Ibu Muda Melahirkan di HUT Ke-26 Kota Depok, RS Hermina Berikan Kado Istimewa |
![]() |
---|
Sejarah Tole Iskandar Menunda Menikah untuk Berjuang, Usir Belanda dari Depok, Gugur di Sukabumi |
![]() |
---|
HUT Kota Depok ke-26, Pradi Supriatna Siap Bantu Pemkot Depok Atasi Masalah Sampah |
![]() |
---|
HUT ke-26 Kota Depok, Supian Suri Beri Diskon 100 Persen PBB untuk NJOP Dibawah 100 Juta |
![]() |
---|
HUT Depok ke-26, Yeti Wulandari Dorong Pemkot Depok Selesaikan 3 Persoalan ini |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.