Gempa Bumi

Gempa Bumi di Turki, Tercatat 7.826 Korban Jiwa di Turki dan Suryiah Hingga Rabu 8 Februari 2023

Gempa bumi dengan skala 7,8 magnitudo di kedalaman 11 kimometer mengguncang Turki pada Senin (6/2/2023) kemarin.

Editor: murtopo
Muhammad Has Kadour/AFP
Tim penyelamat mencari korban di reruntuhan bangunan usai gempa dahsyat menguncang Turki. Korban gempa bumi yang melanda Turki dan Suriah hingga Rabu (8/2/2023) tercatat mencapai 7.826 jiwa. 

TRIBUNNEWSDEPOK.COM -- Korban gempa bumi yang melanda Turki dan Suriah hingga Rabu (8/2/2023) tercatat mencapai 7.826 jiwa.

Gempa bumi dengan skala 7,8 magnitudo di kedalaman 11 kimometer mengguncang Turki pada Senin (6/2/2023) kemarin.

Sebagaimana diberitakan AFP pada Rabu (8/2/2023) pagi, data resmi menunjukkan, total sudah ada 7.826 kematian yang tercatat di dua negara akibat gempa.

Dari jumlah tersebut disebutkan oleh pejabat dan petugas medis bahwa sebanyak 5.894 orang tewas di Turki.

Sementara 1.932 orang tewas di Suriah akibat gempa dahsyat yang terjadi pada Senin (6/2/2023).

Diprediksi jumlah korban tewas ini akan terus bertambah mengingat petugas penyelamat masih berupaya mencari korban yang terperangkap.

Pejabat WHO bahkan memperkirakan hingga 20.000 orang mungkin telah meninggal dalam gempa Turki dan Suriah.

WHO juga memperingatkan bahwa hingga 23 juta orang kemungkinan dapat terkena dampak gempa dahsyat tersebut.

Mereka pun mendesak negara-negara dan lemaga internasional lain untuk segera memberikan bantuan ke zona bencana.

Bulan Sabit Merah Suriah mengimbau negara-negara Barat untuk mencabut sanksi dan memberikan bantuan karena pemerintah Presiden Bashar al-Assad tetap menjadi paria di Barat.

Kondisi ini telah mempersulit upaya bantuan internasional kepada Suriah.

Sebelumnya, Washington dan Komisi Eropa pada Senin mengatakan, bahwa program kemanusiaan yang didukung oleh mereka akan menanggapi kehancuran di Suriah.

UNESCO, juga mengatakan siap memberikan bantuan setelah dua situs yang terdaftar dalam daftar Warisan Dunia di Suriah dan Turkiye mengalami kerusakan.

Selain kerusakan kota tua Aleppo dan benteng di kota Diyarbakir, Turkiye tenggara, UNESCO mengatakan setidaknya tiga situs Warisan Dunia lainnya dapat terpengaruh gempa.

Sebagian besar wilayah yang dilanda gempa di Suriah utara telah dihancurkan oleh perang bertahun-tahun dan pengeboman udara oleh pasukan Suriah dan Rusia yang menghancurkan rumah, rumah sakit, dan klinik.

Sumber: Kompas.com
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved