Persija Jakarta
Cerita Resky Fandi Pemain Muda Persija yang Hampir Jadi Anggota Pemadam Kebakaran di Kampungnya
Resky Fandi hampir menentukan kariernya sebagai petugas pemadam kebakaran di Kota Mamuju, Sulawesi Barat
Beruntung baginya memiliki wadah lain untuk mengembangkan diri, yaitu masuk tim sekolah untuk tampil di Liga Pendidikan Indonesia (LPI) saat di SMP dan SMA.
Namun, Resky muda ternyata memiliki mental yang tangguh. Rasa minder di awal-awal TC ia konversi menjadi motivasi untuk bersaing dengan pemain-pemain lain.
Resky pun menjadi langganan Timnas dan masuk dalam tim yang dibawa ke Turnamen Toulon 2017, Piala AFF U-19 2017, Kualifikasi Piala AFC U-19 2018, Piala AFF U-19 2018, dan Piala AFC U-19 2018.
Optimis Bersama Persija
Sejak bergabung dengan Persija Jakarta pada 2019, Resky sudah menunjukkan kematangan dalam bermain. Pelatih Persija, Thomas Doll, tak ragu memainkannya sebagai seorang gelandang.
Pemain berusia 23 tahun itu tercatat telah dipercaya tampil sebanyak delapan kali di Liga 1 2022/2023.
Kepercayaan Thomas itu membuat dirinya makin antusias dalam menjalani latihan rutin. Ia bertekad ingin lebih berkontribusi lagi untuk Persija.
"Kalau menurut saya Coach Thomas suka orang yang serius dalam latihan. Dia tidak suka banyak orang bercanda di dalam lapangan," tuturnya.
"Kalau dari saya sebagai pemain ingin selalu jadi yang terbaik. Saya ingin menjadi juara di liga. Kalau dilihat Persija sekarang optimistis bisa juara. Kami akan berusaha di setiap musim untuk menjadi yang terbaik," kata Resky lagi.

Namun, sebelum seperti saat ini, Resky sempat menjadi pemain "terbuang".
Setelah dipercaya masuk tim Liga 1 2019 pada putaran kedua dan Liga 1 2020, ia dipinjamkan Persija ke dua tim berbeda pada 2021-2022.
Manajemen Persija ingin Resky bisa mendapatkan jatah main lebih banyak di masa peminjaman.
Pada 2021 ia bermain untuk Dewa United. Resky membawa Dewa United menjadi peringkat ketiga Liga 2 2021 sekaligus promosi ke Liga 1 2022/2023. Kala itu, dirinya tampil sebanyak 14 kali.
Baca juga: Ferry Paulus Resmi Mundur dari Jabatan Direktur Olahraga PT Persija Jaya Jakarta
Setelah masa peminjamannya habis di Dewa United, Resky dipinjamkan lagi ke PSIS untuk tampil di putaran kedua Liga 1 2021/2022. Bersama tim asal Semarang itu, dirinya tampil sembilan kali.
"Kalau saya ambil sisi positifnya saja. Sebelum dipinjamkan, Pak Ferry Paulus (masih Direktur Olahraga Persija) bilang kebijakan itu demi masa depan saya. 'Kamu bukan anak muda lagi. Kamu harus berjuang demi nama mu lebih baik lagi.' Saya pikir secara positif betul juga. Kalau tidak main-main bakal sulit ke depannya," ujar Resky.
Ia kini merasa bersyukur telah melewati masa peminjaman itu sehingga secara mental dan teknik lebih baik dari sebelumnya.
Sekarang saatnya ia membantu Macan Kemayoran untuk meraih prestasi demi prestasi lagi.