Harga BBM Naik
Harga BBM Naik, Ada 43.353 Warga Bogor yang Bakal Terima BLT Tahap Pertama, Ini Kata Bima
Harga BBM Bersubsidi Naik, Ada 43.353 Warga Bogor yang Bakal Terima BLT Tahap Pertama. Ini penjelasan Bima Arya.
Penulis: Cahya Nugraha | Editor: Dwi Rizki
TRIBUNNEWSDEPOK.COM, BOGOR - Penyaluran bantuan langsung tunai (BLT) kepada masyarakat pra sejahtera imbas kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi akan dilakukan Pemerintah Pusat.
Terkait hal tersebut, Wali Kota Bogor, Bima Arya mengungkapkan ada sebanyak 43.353 keluarga penerima manfaat di Kota Bogor.
Mereka tercatat sebagai penerima manfaat BLT tahap pertama.
"Pengendalian inflasi dan juga penyesuaian subsidi BBM, telah disampaikan juga tadi bahwa pemerintah pusat akan mengucurkan dana Bantuan Langsung Tunai (BLT) di Kota Bogor," ucap Bima.
"BLT ini akan disalurkan oleh Kementian Sosial (Kemensos) melalui Kantor Pos senilai Rp 300.000 yang cair dalam dua tahap sekaligus," ungkap Bima.
Bima memastikan akan mengawasi mekanisme penyalurannya untuk sampai ke tangan yang tepat.
"Kita akan berkoordinasi juga dengan kantor pos, camat dan lurah untuk memonitor penyaluran ini," ungkap Bima di Balai Kota.
Kemudian, Bima menyampaikan ada hal lain yang diperintahkan oleh Menteri Dalam Negeri kepada Pemerintah Daerah.
Di antaranya kewajiban bagi Pemerintah Daerah untuk mengalokasi 2 persen dari Dana Alokasi Umum (DAU) untuk digunakan sebagai bantuan sosial (bansos) dibidang transportasi dan UMKM.
Baca juga: Dikaji Matang, Bima Arya Ungkap Nasib Angkot Ketika Trem Sudah Beroperasi di Kota Bogor
Baca juga: Harga BBM Bersubsidi Naik, SAPMA Pemuda Pancasila Sebut Pemerintah Abai Pikirkan Nasib Rakyat
"Jadi di Kota Bogor, InsyaAllah akan kita alokasi 4,6 miliar ini hitungan 2 persen dari DAU disisa 3 bulan berjalan tahun ini," kata Bima.
Namun, Bima mengakui bahwa untuk hal ini masih menunggu Petunjuk Pelaksana (juklak) dan Petunjuk Teknis (juknis) nya terkait dengan besaran dan bagaimana penyalurannya secara teknis.