Berita UI
Universitas Indonesia UI Halal Center Perluas Kerjasama, Indonesia Tempati Posisi ke-4 Dunia
Indonesia tempati posisi ke-4 dunia, Universitas Indonesia UI Halal Center perluas kerjasama dengan ME KNEKS.
Penulis: dodi hasanuddin | Editor: dodi hasanuddin
TRIBUNNEWSDEPOK.COM, BEJI - Universitas Indonesia UI Halal Center perluas kerjasama, Indonesia tempati posisi ke-4 dunia.
Dengan semangat kemerdekaan, Universitas Indonesia (UI) Halal Center memperluas kontribusinya dengan menjalin kerjasama dengan Manajemen Eksekutif Komite Nasional Ekonomi dan Keuangan Syariah (ME KNEKS).
Jalinan kerjasama itu dalam bidang pengembangan pendidikan, penelitian, pengabdian masyarakat, serta peningkatan sumber daya manusia bidang pengembangan industri halal.
Baca juga: Demos Karubaba Mahasiswa Asal Manokwari Bangga Diterima di Jurusan Hubungan Internasional FISIP UI
Perjanjian kerjasama ini ditandatangani langsung oleh Kepala UI Halal Center, Dr. Muhammad Luthfi Zuhdi, M.A., dan Direktur Industri Produk Halal ME KNEKS, Afdhal Aliasar, MBA, MIFP., di Ruang Rapat IWK, Gedung Science Park, Kampus UI Depok, Kamis (18/8/2022).
Direktur Pengelolaan dan Pengembangan Unit-Unit Usaha (DPPU) UI, T.M. Zakir Sjakur Machmud, Ph.D., menyapaikan bahwa kerjasama ini diharapkan dapat ditindaklanjuti lagi lebih jauh.
Sehingga dapat menciptakan hasil yang lebih konkret, baik dalam bentuk pelatihan, penelitian, maupun pengabdian kepada masyarakat.
Kepala UI Halal Center, Luthfi mengatakan, UI Halal Center akan terus melakukan inovasi dalam pelayanan dan pengabdian kepada masyarakat bidang Industri Halal demi terwujudnya ekosistem industri halal yang kuat di Indonesia. UI Halal Center memiliki 4 layanan yaitu Halal Training, Halal Testing, Halal Research dan Pendampingan Halal.
"Kami sudah kolaborasi riset dengan berbagai negara, membangun laboratorium, melakukan pelatihan dan mendampingi UMKM dengan skema Self-Declare," ujarnya.
Kerjasama ini meliputi berbagai kegiatan, diantaranya pengembangan ekosistem industri halal, penyelenggaraan pendidikan, serta penelitian dan pengabdian kepada masyarakat.
Kemudian penyelenggaraan kolaborasi riset, kegiatan ilmiah, kajian ilmiah, seminar dan lokakarya. Lalu pelatihan halal (halal training), literasi halal dan fasilitasi sertifikasi halal.
Baca juga: Mahasiswa Universitas Indonesia UI dari Papua Jadi Komandan Upacara HUT ke-77 RI, Ini Kisahnya
Selanjutnya, peningkatan dan pengembangan kompetensi sumber daya manusia; pelaksanaan program pendidikan kampus merdeka; dan perumusan regulasi, kebijakan dan rekomendasi.
Direktur Industri Prdouk Halal ME KNEKS, Afdhal Aliasar, menyatakan bahwa ia menyakini UI Halal Center memiliki banyak pakar-pakar yang dapat memperkuat peran halal center dan ME KNEKS sangat terbuka untuk menghubungkan ke dunia usaha agar penelitian yang sudah dilakukan dapat bermanfaat untuk industri.
“Sebagai lembaga strategis dalam merekomendasikan kebijakan industri halal di Indonesia, fokus KNEKS adalah memperkuat fungsi dan peran halal center di seluruh Indonesia, menjalankan amanat undang-undang terkait sistem jaminan halal yang kuat di Indonesia. Sehingga, kerja sama dengan UI Halal Center ini dapat dijadikan piloting project dan referensi bagi universitas dan lembaga halal center lainnya dalam memperkuat perannya menghidupkan ekosistem industri halal di lingkungan akademik dan non akademik termasuk mendampingi pengusaha mendapatkan sertifikasi halal,” kata Afdhal.
Baca juga: Universitas Indonesia UI Luncurkan 381 Program Pengabdian Masyarakat, Ini Kata 4 Menteri
Menurut Sekretaris UI Halal Center, Qiwamudin, mengatakan, momentum kemerdekaan dipilih sebagai hari penandatangan kerjasama ini dengan harapan, industri halal dapat berperan aktif sesuai dengan moto kemerdekaan Indonesia ke-77, ‘pulih lebih cepat, bangkit lebih kuat’ khusunya bidang industri halal.
UI Halal Center juga sudah ditetapkan BPJPH Kemenag RI sebagai Lembaga Pendamping Proses Produk Halal (PPH) dengan nomor registrasi 2201000004.