Metropolitan

Cara Mudah Dapat Rusunawa dan Rusunami di Jakarta, Berikut Tahapannya

Cara Mudah Dapat Rusunawa dan Rusunami di DKI Jakarta, Berikut Tahapannya, Simak Selengkapnya

Editor: Dwi Rizki
Warta Kota
Rusunami TOD di Stasiun Tanjung Barat, Jakarta Selatan 

TRIBUNNEWSDEPOK.COM, JAKARTA - Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman atau DPRKP DKI Jakarta berkomitmen menyediakan hunian dan menata permukiman masyarakat agar layak ditempati.

Hunian yang dibangun mayoritas berbentuk vertikal alias rumah susun (rusun) karena minimnya ketersediaan lahan untuk rumah tapak.

 

Kepada tim Warta Kota, Kepala DPRKP DKI Jakarta Drs Sarjoko menjelaskan dari tahun 2019 sampai 2022, DPRKP menyelesaikan 10 lokasi rusun dengan 26 tower (menara).

Hunian ini bisa dimanfaatkan calon penghuni yang berkategori masyarakat berpenghasilan rendah (MBR).

 

Sarjoko juga menjelaskan tugas, pokok dan fungsi lembaganya serta memaparkan program yang sudah, sedang, dan akan dikerjakan sampai akhir tahun 2022 mendatang.

 

Berikut wawancara esklusif Warta Kota bersama Kepala DPRKP DKI Jakarta Drs Sarjoko di Kantor DPRKP, Kecamatan Tanah Abang, Jakarta Pusat :

 

Apa tugas DPRKP terkait penyediaan hunian dan permukiman yang layak untuk warga Jakarta?

Secara prinsip DPRKP ini bertugas untuk menyediakan hunian dan penataan permukiman.

Petunjuknya dua hal tersebut namun sebenarnya kalau dielaborasi dalam sekali.

Berkaitan dengan penyediaan perumahan tentu dengan berbagai skema dan alternatif.

Kemudian berkaitan dengan penataan permukiman tentu dengan berbagai pendekatan dengan sumber pembiayaan yang beraneka ragam.

 

Sejauh ini apa saja program yang sudah dilaksanakan DPRKP?

Sesuai target Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2017-2022, ada beberapa hal yang perlu diukur untuk capaiannya.

Pertama berkaitan dengan penyediaan hunian, kami punya target untuk mengurangi backlog rumah yang kondisinya pada tahun 2018 ada kurang lebih 302.319.

Sampai tahun 2022, kami ditargetkan untuk mengurangi sebanyak 14.000 sekian.

Upaya ini tentu kami tempuh dengan melakukan pembangunan atau penyediaan hunian rumah susun sewa (rusunawa) yang pada tahun 2000-2018 itu kami sudah membangun sebanyak 7.563 unit.

Kemudian pada kurun waktu 2019-2021 kemarin kami sudah menyelesaikan 2.603 unit, dan pada saat akhir tahun 2022 nanti, kami akan menyelesaikan 3.632 unit.

Jadi kalau dilihat rumah besarnya di tahun 2019-2022 ini kami akan menyelesaikan 10 lokasi rumah susun dengan 26 tower.

 

Di mana saja lokasinya?

Kami melakukan revitalisasi tiga rusunawa dan revitalisasi ini merupakan pembangunan baru terhadap kondisi bangunan yang sudah existing namun sudah tidak layak.

Itu ada di Rusunawa Karanganyar (Jakarta Pusat), Rusunawa Cipinang Besar Utara (Jakarta Timur), dan Rusunawa Penjaringan (Jakarta Utara).

Kemudian tujuh lainnya yang baru itu Rusunawa (Ujung Menteng) Jalan Inspeksi KBT yang kami bangun dari nol karena kami punya land banking (bank tanah).

Setelah pengadaan lahan kami lakukan perencanaan sesuai dengan ketentuan, baik dari sisi teknis maupun penganggarannya sehingga kami ada tujuh rusunawa yang betul-betul baru.

Pertama Rusunawa PIK Pulogadung, Rusunawa Inspeksi KBT Ujung Menteng, Rusunawa Kelapa Gading, Rusunawa Padat Karya, Rusunawa Pulo Jahe, Rusun Cakung Barat, dan Rusunawa Polsek Menteng.

 

Sejauh ini progres yang sudah dilakukan untuk tujuh rusunawa tersebut?

Jadi dari 10 rusunawa itu, lima sudah diselesaikan pada tahun ini, tiga yang direvitalisasi tadi dan dua rusunawa baru yang sudah selesai di tahun 2021 kemarin adalah di PIK Pulogadung dan KBT Ujung Menteng.

Ini sudah kami mulai pelayanan pendaftaran kepada warga Jakarta yang ingin menghuni di rusunawa melalui aplikasi Sirukim (Sistem Informasi Perumahan dan Permukiman).

Jadi kami membuat layanan bagaimana mudahnya untuk bisa mendapatkan rusunawa di DKI Jakarta melalui aplikasi ini.

 

Bagaimana cara mudah untuk menjadi penghuni rusunawa?

Caranya berbeda ya antara rusunawa dan rumah susun hak milik (rusunami). Kalau rusunawa ini target pasarnya, yaitu MBR (masyarakat berpenghasilan rendah) dan di beberapa lokasi didedikasikan untuk kelompok masyarakat relatif lebih tinggi meskipun dalam konteks MBR juga.

Caranya teman-teman bisa download aplikasi Sirukim di ponsel, gratis. Pemohon tinggal melengkapi persyaratan.

Nantinya pengelola dari UPRS (Unit Pengelola Rumah Susun) akan menyeleksi.

Basisnya adalah warga Jakarta, belum memiliki rumah, sudah berkeluarga, dan penghasilan secara umum di bawah UMP.

Untuk lokasi-lokasi tertentu seperti di Rusunawa KS Tubun, itu mereka diatur dengan tarif Rp 1,5 juta per bulan dengan penghasilan mencapai Rp 7 juta.

Kemudian untuk rusunami, teman-teman pasti sangat familiar dengan program DP 0 Rupiah tapi ada satu hal yang mungkin perlu saya jelaskan lagi.

Program DP 0 Rupiah ini sesungguhnya adalah fasilitas pembiayaan, ini merupakan investasi non-permanen yang kami gunakan untuk membantu warga DKI Jakarta karena memiliki keterbatasan untuk mengakses hunian milik.

Jadi kalau berangkat dari diksi DP 0 Rupiah, memang betul tidak ada pembiayaan di dalam itu, karena kami sudah menyiapkan dana BPR yang kami manfaatkan untuk warga, tapi disalurkan melalui perbankan.

Masyarakat bisa mendaftar di rusunami ini dengan dua cara, yakni melalui website dan aplikasi. Kalau websitenya di pendaftarandp0.jakarta.go.id sedangkan aplikasinya melalui "Pendaftaran DP 0 Rupiah".

Pokoknya mudah, bagaimana masyarakat mendapatkan layanan perumahan ini, baik rusunawa maupun rusunami.

Tinggal diikuti, memang untuk syaratnya relatif berbeda dan target pasarnya juga berbeda.

Kalau hunian milik ini tentu yang kami harapkan, teman-teman yang selama ini yang tinggal di rusunawa kemudian punya kemampuan ekonomi yang meningkat bisa pindah ke rusunami.

Jadi enggak selamanya tinggal di rusunawa karena sesungguhnya ini hunian sementara, sambil menunggu kemampuan warga DKI Jakarta lebih mampu, mandiri, dan mengakses hunian milik.

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved