Sukmajaya Depok

Memasuki Awal Tahun 2022 Harga Telur dan Cabai di Kota Depok Turun

Menurut seorang pedagang telur, Ismail (35), harga telur sudah turun pada tahun baru kemarin atau tepatnya Sabtu, 1 Januari 2022.

Penulis: Vini Rizki Amelia | Editor: murtopo
TribunnewsDepok.com/Vini Rizki Amelia
Pedagang telur di Pasar Agung, Sukmajaya, Kota Depok menyebutkan bahwa harga telur mulai telur memasuki awal tahun 2022. 

Laporan Wartawan TribunnewsDepok.com, Vini Rizki Amelia

TRIBUNNEWSDEPOK.COM, SUKMAJAYA - Harga kebutuhan pokok memasuki awal tahun 2022 mulai menunjukkan penurunan dibandingkan hari sebelumnya.

Di Pasar Agung, Sukmajaya, Kota Depok misalnya, harga telur ayam perkilonya kini dibandrol Rp 28.000.

Menurut seorang pedagang telur, Ismail (35), harga telur sudah turun pada tahun baru kemarin atau tepatnya Sabtu, 1 Januari 2022.

"Sudah turun dari kemarin, sebelumnya Rp 32.000 perkilo pas mau Natal, setelah itu mulai turun jadi Rp 30.000 perkilo. Sekarang turun lagi jadi Rp 28.000 perkilo," kata Ismail kepada TribunnewsDepok di Pasar Agung, Sukmajaya, Kota Depok, Minggu (2/1/2022).

Baca juga: Jelang Natal dan Tahun Baru, Harga Telur Ayam dan Minyak Goreng di Kota Depok Kian Mahal

Kenaikan harga telur ini dikatakan Ismail menjadi yang paling tinggi atau mahal dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya pada saat Natal dan Tahun Baru.

"Tahun lalu itu paling mahal naiknya sampai Rp 28.000 perkilogram. Tapi (tahun) ini paling mahal nih bahkan sampai Rp 33.000 perkilogram," ujarnya.

Tingginya harga menurut Ismail disebabkan oleh tingginya permintaan pembelian kebutuhan, terutama karena adanya perayaan Natal.

Baca juga: Jelang Nataru, Harga Cabai Rawit di Kota Depok Meroket Tajam, Daging Sapi Stabil Rp 130.000 per Kg

"Biasanya kan kalau permintaan tinggi, harga juga ikut-ikutan tinggi. Tapi mudah-mudahan saja mulai turun hingga kembali normal di Rp 21.000-Rp 22.000 perkilogram," tuturnya.

Meski naik, Ismail mengaku dirinya masih terus melayani pembelian.

Artinya, masyarakat tetap mau tak mau membeli telur demi memenuhi kebutuhan pangannya sehari-hari.

"Kalau pembeli sih ada aja cuma memang jumlahnya aja yang kurang. Biasa ada yang beli sampai dua kilogram, sekarang paling sekilo bahkan ada yang beli setengah kilogram," katanya.

Baca juga: Jelang Natal dan Tahun Baru, Harga Cabai dan Bawang Merah Naik di Bogor Naik

Sementara untuk cabai merah keriting dan cabai rawit setan juga turut mengalami penurunan yakni Rp 80.000 perkilogram dari sebelumnya dibandrol Rp 100.000 perkilogram.

Eka (33) salah seorang pedagang bahan pokok mengatakan, kenaikan harga memang terjadi menjelang Natal 2021. 

"Sampai sekarang sih masih turun naik, biasanya kalau akhir pekan naik, nanti turun lagi. Kayak sekarang ini saya jual Rp 80.000 perkilogram, padahal kemarin (1/1/2021) masih RP 100.000 perkilogram," papar Eka.

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved