Kriminalitas Depok

Penemuan Ganja di Depok Kembali Terjadi Kali Ini di Cilangkap, Warga Khawatir Jadi Sarang Narkoba

Warga Cilangkap, Kecamatan Tapos menemukan dua paket ganja sintetis di kebun pisang. Penemuan ganja tersebut telah dilaporkan ke Polsek Cimanggis.

Editor: dodi hasanuddin
Wartakotalive.com
Ilustrasi, Penemuan Ganja di Depok Kembali Terjadi Kali Ini di Cilangkap, Warga Khawatir Jadi Sarang Narkoba 

TRIBUNNEWSDEPOK.COM, PANCORAN MAS  - Penemuan ganja di Depok kembali terjadi kali ini di Cilangkap, warga khawatir jadi sarang narkoba.

Warga Cilangkap, Kecamatan Tapos, Depok menemukan paket ganja sintetis di kebun pisang di RT01/RW17, Kamis (19/8/2021).

Penemuan narkoba jenis ganja ini diprediksi yang ketiga sejak Februari 2021.

Sebelumnya Polres Metro Jakarta Barat membongkar penyelundupan 100 kg ganja di Depok. Hal tersebut disampaikan Kapolres Metro Jakarta Barat, Kombes Ady Wibowo.

Selanjutnya pada Juli kemarin Rumah Tahanan (Rutan) Kelas 1 Depok berhasil menggagalkan pengiriman paket narkotika berupa ganja ke dalam Rutan.

Baca juga: Bikin 2.221 Lubang Resapan Biopori Kelurahan Pasir Gunung Selatan Depok Raih Predikat Terbaik

Ditahun sebelumnya atau pada Januari 2020 warga Gang Bungur, Kelurahan Pasir Putih, Kecamatan Sawangan, menemukan puluhan kilogram ganja saat sedang membersihkan sisa bekas banjir.

Warga Kampung Cilangkap, Asnawi, mengatakan, saat melewati kebun pisang, ia melihat dua bungkusan yang mencurigakan. Bungkusan tersebut berisikan mirip tembakau.

Ada bungkus yang berukuran besar dan kecil.

"Saya melihat bungkusan itu berserakan. Ada beberapa bungkusan. Saya tidak tahu kalau ada penangkapan pengedar ganja. Memang saya dengar juga itu. Apa ini barangnya," kata Asnawi.

Baca juga: Pemkot Depok Bakal Terapkan Mobil Listrik dan Pembangunan Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik

Setelah berkoordinasi dengan Ketua RT, dua bungkus paket ganja tersebut kemudian diserahkan kepada Babinkamtibmas Cilangkap dan Kanit Narkoba Polsek Cimanggis guna penyilidikan lebih lanjut.

Sementara itu, sejumlah warga Depok khawatir atas penemuan narkoba jenis ganja tersebut. Mereka khawatir pengguna ganja tersebut ada para remaja.

"Saya khawatir atas penemuan ini menandakan Depok jadi sarang narkoba. Kami khawatir para remaja yang menjadi sasaran di tengah pandemi ini. Mudah-mudahan tidak yah," kata Ika ibu rumah tangga di Cipayung, Depok.

Baca juga: Satgas Covid-19 Kota Bogor Luncurkan Satgas dan Bus Uncal Vaksinasi, 8 Halte juga Sudah Disiapkan

Hal senada disampaikan Wati. Ibu rumah tangga di Kalimulya, Sukmajaya itu khawatir Depok menjadi sasaran pengedar ganja. Sebab itu, ia meminta para pengedar narkoba untuk dibumihanguskan.

"Narkoba itu lebih bahaya dari kejahatan lainnya. Makanya saya minta polisi membumihanguskan para produsen dan pengedar ganja," tandasnya.

Berita ini telah tayang di Kompas.tv.com dengan judul Warga Tapos Depok Temukan 2 Paket Ganja di Kebun Pisang Penulis Hidayatul Mulyadi

 

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved