Berita Jakarta

Karyawan Warkop Medan di Kebon Jeruk Ditemukan Tewas, Diduga Tersetrum Aliran Listik

Diduga Tersengat Listrik, Karyawan Warkop Medan di Kebon Jeruk Ditemukan Tewas Terkapar Kotak Masuk  

|
Editor: Hironimus Rama
Warta Kota
TEWAS KESETRUM - Tempat kejadian perkara meninggalnya karyawan Warkop Medan karena diduga tersengat listrik di Kebon Jeruk, Jakarta Barat, pada Sabtu (25/10/2025). Foo: Warta Kota/Nuri Yatul Hikmah 

Laporan Nuri Yatul Hikmah

TRIBUNNEWSDEPOK.COM, KEBON JERUK — Warga Kelurahan Sukabumi Utara, Kecamatan Kebon Jeruk, Jakarta Barat, dikejutkan dengan penemuan mayat seorang pria pada Sabtu (25/10/2025) pagi.

Pria tersebut ditemukan tewas terkapar di tangga mess di Warung Kopi (Warkop) Medan yang berlokasi di Jalan Berdikari, Kebon Jeruk.

Rama,  warga yang berada di sekitar lokasi, mengatakan pria berinisial AM (28) merupakan karyawan Warkp Medan.

Baca juga: Terkuak Motif Ibu Tiri Aniaya Anak 6 Tahun hingga Tewas di Bogor, Korban Tidak Nurut

"Diduga, korban tewas karena tersengat listrik dari kabel yang terbuka di pagar tangga," kata Rama di Kebon Jeruk, Sabtu (15/10/2025).

Dia mengungkapkan mayat pria tersebut ditemukan pada Sabtu dini hari.

"Katanya sih kejadian subuh tadi, saya datang udah ramai, korban udah terkapar, posisinya di tangga," ujarnya

Rama mengungkap, sepengetahuannya korban tewas saat hendak keluar dari mess untuk merokok.

"Informasi yang saya dapat, katanya mau ngerokok, turun lah dari tangga. Nah katanya pas turun dari tangga kesetrum," ungkap dia. 

Sementara itu, Rizal selaku sesama karyawan Warkop Medan, mengaku tidak mengetahui pasti kejadian ini. 

Dia hanya tahu kabar bahaa temannya itu tewas dan kini sudah dibawa ke Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) Jakarta untuk keperluan autopsi.

"Untuk kronologi lengkapnya kami kurang tau, karena kan kami shift, saya kebetulan masuk siang," jelas Rizal.

"CCTV belum bisa diakses, jadi kami juga belum tahu (kronologinya seperti apa)," imbuhnya.

Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Kebon Jeruk, AKP Ganda Jaya Sibarani membenarkan peristiwa tersebut.

Menurutnya, pihak kepolisian sudah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) atas kasus ini.

Sumber: Warta Kota
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved