Berita Nasional
Gelar Bimtek UMKM, Bramantyo Suwondo: Carica dan Kopi Wonosobo Punya Potensi Besar di Pasar Digital
Ratusan pelaku UMKM ikuti bimtek Pemanfaatan Digital Marketing untuk Pengembangan UMKM di Kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah.
TRIBUNNEWSDEPOK.COM, WONOSOBO - Anggota DPR RI Komisi X dari Fraksi Partai Demokrat, Bramantyo Suwondo bekerja sama dengan Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) menggelar Bimbingan Teknis dengan tema 'Pemanfaatan Digital Marketing untuk Pengembangan UMKM di Kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah, Kamis (9/10/2025).
Bimbingan teknis tersebut diikuti oleh ratusan pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) dari berbagai bidang seperti kuliner, kerajinan tangan, produk olahan pertanian, dan industri kreatif.
Bramantyo Suwondo mengatakan, bahwa tujuan dari bimbingan teknis ini adalah untuk mendorong pelaku UMKM dalam memanfaatkan pemasaran digital untuk menjangkau pasar yang lebih luas.
“UMKM adalah tulang punggung ekonomi bangsa. Namun agar bisa berkembang, pelaku usaha harus siap beradaptasi dengan perubahan," ungkapnya.
Ia juga menegaskan bahwa literasi digital kini menjadi kemampuan dasar dan utama yang diperlukan pelaku usaha.
"Sekarang cara orang berbelanja, mencari informasi, bahkan memilih produk sudah berpindah ke dunia digital. Jadi kalau usaha kita belum hadir di sana, bisa jadi kita sudah tertinggal beberapa langkah," sambung Bramantyo.
Selain itu, Bramantyo menekankan pentingnya pemahaman yang komprehensif terkait pemasaran digital di kalangan pelaku UMKM.
“Digital marketing bukan sekadar memposting foto di media sosial. Tapi bagaimana membangun hubungan dengan pelanggan, mengenali tren pasar, menulis caption yang menjual, dan membaca data agar strategi kita lebih efektif,” jelasnya.
Dalam kesempatan tersebut, Bramantyo juga menyoroti potensi besar Wonosobo baik dalam segi pertanian, pariwisata, maupun industri kreatif.
“Wonosobo punya kekayaan luar biasa dari carica, kopi, tembakau, hingga kerajinan tangan. Bayangkan kalau carica khas Wonosobo dijual bukan hanya di toko oleh-oleh, tetapi juga di marketplace nasional bahkan internasional. Itu bukan mimpi, asal kita mau belajar dan berinovasi,” ungkap politisi yang juga merupakan wakil ketua BKSAP DPR RI ini.
Kegiatan ini mendapat sambutan hangat dari peserta bimtek. Banyak pelaku UMKM mengaku mendapatkan pengetahuan baru mengenai strategi pemasaran digital yang sebelumnya belum mereka pahami.
Mereka menilai kegiatan ini sangat bermanfaat karena memberikan panduan praktis untuk mengembangkan usaha kecil di tengah tantangan persaingan yang semakin ketat.
Menutup kegiatan, Bramantyo mengajak seluruh peserta bimtek untuk terus membangun semangat kolaborasi dan berbagi ilmu setelah pelatihan ini berakhir.
“Saya ingin kegiatan ini tidak berhenti di ruangan ini saja. Bentuk jejaring, komunitas, atau forum online untuk saling berbagi ide dan strategi digital. Karena kolaborasi adalah kekuatan," ungkapnya.
Menurut Bramantyo, yang akan menjadi 'pemenang' di era digital adalah orang yang paling cepat beradaptasi
"Di era digital yang akan menang bukan yang paling besar, tapi yang paling cepat belajar dan beradaptasi,” tandasnya.
Dukung Program Tiga Juta Rumah, Mendagri Dorong Pemda Perbanyak Penerbitan PBG bagi MBR |
![]() |
---|
Saint-Gobain Indonesia Kolaborasi dengan Muliaglass untuk Perkuat Pasar Coated Glass Asia Tenggara |
![]() |
---|
Prabowo SD, SMP dan SMA di Luar Negeri, Daftar Capres Pakai Ijazah Akmil, Gibran Tidak |
![]() |
---|
Menkeu Purbaya Kaget Gajinya Kecil Dibanding Jadi Ketua Dewan Komisioner LPS |
![]() |
---|
Alami Trauma Psikologis Warga Poco Leok Gugat Bupati Manggarai ke PTUN Kupang |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.