Tawuran Pelajar Pecah di Parung Bogor, 6 Siswa SMK Ditangkap Warga

TRIBUNNEWSDEPOK.COM, PARUNG - Aksi tawuran pelajar terjadi di Kecamatan Parung dan Ciseeng, Kabupaten Bogor Jawa Barat, pada Selasa (15/10/2024).

Tawuran pertama terjadi di Jalan Raya Parung, Kampung Jati Parung, RT 002/RW 003, Desa Parung, Kecamatan Parung, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, pada pukul 20.00 WIB.

Sementara tawuran kedua terjadi di Jalan Raya Ciseeng, Kampung Parigi, RT 002/RW 004, Desa Parigi Mekar, Kecamatan Ciseeng, Kabupaten Bogor, sekira pukul 22.00 WIB.

Kapolsek Parung, AKP Doddy Rosjadi, mengatakan aksi tawuran ini dibubarkan oleh warga setempat.

Baca juga: Bawa Semangat Perubahan, Ini Visi-misi Cawalkot Depok Nomor Urut 2 Supian-Chandra

"Tawuran pertama tepatnya terjadi di depan Rumah Makan Sambal Bakar Parung," kata Doddy kepada wartawan pada Rabu (16/10/2024).

Warga melaporan kejadian ini ke Polsek Parung sekira pukul 20.15 WIB. 

"Setelah menerima laporan, petugas piket turun ke lokasi dan menerima penyerahan lima anak remaja yang berhasil diamankan oleh warga," ujar Doddy.

Baca juga: UI Berikan Edukasi Stunting di Madrasah Bogor, Ini Gejala dan Mencegah Anemia

Selanjutnya lima anak remaja tersebut dibawa ke Polsek Parung bersama barang bukti.

"Barang bukti yang disita berupa satu bilah celurit dan dua unit sepeda motor," papar Doddy.

Dia menambahkan pelaku tawuran berasal dari kelompok SMK Gunung Sindur dan SMK SJ melawan kelompok SMK CB dan SMK NB.

Baca juga: Konsolidasi Kader Gerindra di Dapil 1, Cabup Bogor Rudy Susmanto Targetkan Kemenangan 90 Persen

"Pelaku melakukan tawuran dengan menggunakan senjata tajam. Tidak ada korban jiwa dalam tawuran ini," tutur Doddy.

Sementara itu, dalam tawuran kedua di Ciseeng, warga berhasil menangkap seorang pelajar SMK.

Pelaku langsung diserahkan ke polisi sekira pukul 22.30 WIB.

Baca juga: Olla Ramlan Menduga Ada Orang Bayar Buzzer untuk Menghina Keluarganya

"Pelaku diduga melakukan aksi tawuran. Namun tidak ditemukan barang bukti," tutur Doddy.

Polisi sudah menghubungi pihak orangtua dan sekolah untuk proses hukum lebih lanjut.

"Para pelaku kini sedang menjalani pemeriksaan di Polsek Parung," tandas Doddy.