Kriminalitas

Angger Dimas Emosi Dante Ditenggelamkan 12 Kali oleh Tersangka yang Merupakan Pacar Tamara Tyasmara

Editor: murtopo
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Angger Dimas mengaku sangat emosional ketika mengetahui anaknya Raden Andante Khalif Pramudityo alias Dante putranya dari pernikahannya dengan Tamara Tyasmara meninggal dunia lantaran diduga ditenggelamkan pria berinisial YA.

Hingga akhirnya Tamara dan Angger mencabut berkas penolakan autopsi. Kemudian, penyidik menggelar proses ekshumasi autopsi jenazah Dante di TPU Jeruk Purut, Jakarta Selatan, Selasa (6/2/2024).

Tamara dan Angger hadir dalam proses tersebut. Wanita berusia 29 tahun ini terlihat menangis saat menyaksikan makam Dante dibongkar, jenazah anaknya kembali diperlihatkan untuk proses pengambilan sampel guna memulainya penyidikan kasus kematiannya.

Setelah itu, polisi terus melakukan proses penyelidikan, dengan memeriksa 20 saksi yang mengetahui tentang kematian Dante di kolam renang, tiga diantaranya adalah Tamara, pacarnya yang berinisial Ya, dan Angger Dimas.

Setelah hasil sampel keluar, polisi menaikan status kematian Dante ke tahap penyidikan, yang kemudian melakukan gelar perkara hingga akhirnya penyidik menetapkan YA, kekasih Tamara sebagai tersangka.

YA dijerat dengan tuduhan kelalaian hingga membuat orang meninggal hingga pembunuhan berencana, dengan ancaman hukuman minimal 15 tahun penjara.

"Dari hasil CCTV. YA terlihat membenamkan (menenggelamkan) korban (Dante) sebanyak 12 kali," kata Direskrimum Polda Metro Jaya Kombes Pol Wira Satya Triputra di kantornya, Jumat (9/2/2024).

"Selain itu, dari rangkuman rekaman aktivitas korban dan pelaku, kami merasa memiliki cukup bukti untuk menetapkan tersangka, yang kemudian melakukan penangkapan," tambahnya.

Tamara pun mendatangi Polda Metro Jaya, Jumat siang. Didampingi kuasa hukumnya, ia menemui penyidik guna membicarakan progres kematian Dante. Ia pun diberitahu polisi YA sudah ditetapkan sebagai tersangka.

"Ya Alhamdulillah sekarang pelaku sudah ditangkap. Aku mau proses berjalan dengan lancar kedepannya, aku serahin semua ke penyidik," kata Tamara Tyasmara.

Tamara mengakui YA, kekasihnya yang jadi tersangka dalam kematian Dante, sudah dekat cukup lama. Selama 2,5 tahun mereka memiliki hubungan intensif.

Sehingga, Tamara Tyasmara tidak menyangka kalau YA adalah pelaku utama atas kematian Dante, saat berenang di kolam renang di kawasan Jakarta Timur.

"Siapa sih ada yang nyangka? Gak mungkin ad yang nyangka. Jadi sekarang aku mau tau apa motifnya," ungkap Tamara Tyasmara.(ARI).