Pembangunan jembatan gantung terpanjang di dunia ini ditargetkan akan selesai di pertengahan 2023.

Untuk infrastruktur, lanjut Ridwan, akan dibicarakan sesuai dengan kewenangannya.

Kalau kewenangan ada di kabupaten, ia akan berkoordinasi dengan Kabupaten. Jika milik Provinsi Jabar tentu bisa langsung dikerjakan.

Baca juga: Wisata Situ Lebak Wangi Kembali Dibuka, Bupati Bogor Ade Yasin Berharap Bisa Menambah PAD Desa

"Tadi saya kesini jalannya masih bolong-bolong saya kira kita perbaiki seiring waktu sehingga kesini lancar,” tegas pria yang biasa disapa Kang Emil ini.

Menurut Ridwan, Jabar ini merupakan salah satu provinsi dengan air terjun terbanyak se-Indonesia yaitu sekitar 700-an curug.

"Seiring dengan Covid-19, kita terus beradaptasi. Kalau kita bisa berolahraga dan berwisatanya di outdoor, Jawa Barat punya semuanya.  Alamnya indah, kebun teh banyak, makanya sekarang pariwisata melihat tidak selalu hotel, tapi bisa tenda, mobil yang diubah jadi tempat tidur dan sebagainya," jelasnya.

Ia juga menyatakan bahwa, di dalam ruang-ruang itu ada potensi olahraga seperti rafting, panjag tebing, downhill untuk bersepeda, tracking lari.

Lari maraton juga tidak hanya dapat dilakukan di lintasan stadion, tapi bisa melintasi alam.

"Masyarakat Jabar ini senang olahraga, baik sekedar kesenangan maupun prestasi," tandasnya.

CEO PT. Eigerindo Multi Produk, Ronny Lukito menjelaskan, pembangunan jembatan terpanjang ini dilakukan  untuk mengenalkan dan memanfaatkan manusia kepada alam agar bisa  menghormati dan memuliakan alam.

"Konsep ekowisata ini akan menimbulkan kesadaran untuk mengenal, menjaga dan merawatnya dengan sungguh – sungguh. Sebuah mimpi agar kelak anak cucu kita tetap bisa menikmati alam seperti yang kita rasakan pada hari ini," ujarnya.

Dia berharap Ekowisata Eiger Adventure Land ini dapat meningkatkan potensi ekonomi wisata di Indonesia khususnya Jawa Barat, baik itu kunjungan wisata domestik maupun mancanegara.

"Semoga kawasan itu dapat menjadi inspirasi dalam pengelolaan objek wisata yang selaras dengan pelestarian alam, pemberdayaan masyarakat dan peningkatan ekonomi baik secara lokal maupun nasional," paparnya.

Ronny juga merancang destinasi ini agar bisa menadi salah satu ikon nasional untuk destinasi wisata berbasis alam di Indonesia. 

"Kawasan Ekowisata Eiger Adventure Land , kami harapkan dapat mulai beroperasi dan dibuka untuk umum pada tahun 2023," pungkasnya.