UI dan Tiongkok Bahas Pengembangan Ilmu Pengobatan Herbal, Ini Penjelasan Prof Heri Hermansyah

TRIBUNNEWSDEPOK.COM, BEJI - Rektor Universitas Indonesia (UI), Prof. Dr. Ir. Heri Hermansyah, S.T., M.Eng., IPU menerima kunjungan Presiden Hubei University of Chinese Medicine (HBUCM), Prof. Dr. dr. Chen Gang beserta delegasi di Pusat Administrasi Universitas (PAU) UI, Kamis (19/4/2025).

Pertemuan ini bertujuan untuk memperkuat kolaborasi akademik dan riset antara kedua institusi, khususnya dalam pengembangan ilmu pengobatan tradisional yang berbasis  ilmiah.

Selain itu, pada kesempatan ini juga didiskusikan tentang pengembangan mata kuliah pengobatan tradisional Tiongkok untuk melengkapi kurikulum Program Studi Fisioterapi di Vokasi UI, pertukaran dosen dan mahasiswa, serta riset bersama di bidang terapi komplementer dan pengobatan berbasis herbal.

Baca juga: UI dan KemenPANRB Kolaborasi Luncurkan Buku, Prof Wolfgang: Birokrasi Harus Berperan Strategis

Presiden HBUCM dalam pidatonya memperkenalkan peran penting Provinsi Hubei dalam sejarah pengobatan Traditional Chinese Medicine (TCM) di Tiongkok, serta komitmen HBUCM dalam menjalin kolaborasi internasional.

“Kunjungan ini merupakan bagian dari peringatan 75 tahun hubungan diplomatik Indonesia-Tiongkok dan 70 tahun Konferensi Asia-Afrika. Kami percaya kerja sama dengan UI sebagai universitas terbaik di Indonesia dapat memberikan kontribusi positif dalam pengembangan pengobatan tradisional dan mempererat hubungan antar masyarakat kedua negara,” kata Prof. Dr. dr. Chen Gang.

Presiden HBUCM juga mengakui peran utama Universitas Indonesia dalam pendidikan tinggi di Indonesia dan menyampaikan optimisme bahwa kemitraan ini akan memberikan kontribusi yang berarti bagi kemajuan pengobatan tradisional, serta memperkuat hubungan dari hati ke hati antara masyarakat Indonesia dan Tiongkok.

Baca juga: Rektor UI Bertemu dengan Presiden SEAMEO Council Bahas Wujudkan Sistem Pendidikan Berbasis Riset

Sementara itu, Rektor UI, Prof Heri Hermansyah menyatakan bahwa kolaborasi ini sangat potensial untuk memperkuat posisi UI dalam pengembangan ilmu kesehatan berbasis kearifan lokal dan global.

“Kami melihat peluang besar untuk saling berbagi pengetahuan dan metode antara pengobatan tradisional Indonesia dengan pengobatan tradisional Tiongkok yang sudah berkembang secara sistematis di HBUCM,” ujarnya.

Saat sesi diskusi, Prof. Heri juga memperkenalkan lanskap akademik UI sebagai salah satu institusi terkemuka di Indonesia serta menekankan komitmen UI terhadap kemitraan global dan menyoroti kepentingan bersama dengan HBUCM dalam memajukan pengobatan tradisional. 

Rangkaian kunjungan Presiden HBUCM dilanjutkan dengan memberikan kuliah umum bertajuk “Introduction to Traditional Chinese Medicine” yang diselenggarakan di Auditorium Program Pendidikan Vokasi UI.

Baca juga: Jawab Tantangan, Vokasi UI Ciptakan Makaravox UI, Integrasikan Pendidikan, Industri, dan Teknologi

Kuliah ini memperkenalkan filosofi dan pendekatan pengobatan TCM yang berakar pada harmoni antara tubuh dan alam, serta pemanfaatan ramuan herbal dan terapi eksternal seperti akupunktur dan Tuina.

TCM menekankan keseimbangan yin-yang, keterhubungan lima elemen (kayuan, api, tanah, logam, air), serta adaptasi manusia terhadap musim dan lingkungan sebagai kunci menuju kesehatan holistik.

Delegasi HBUCM yang hadir meliputi Prof. Dr. dr. Li Xiaodong (Vice President, Hubei Provincial Hospital of TCM).

Baca juga: 14 Mahasiswa dari Kampus Ternama asal Jepang dan Thailand Belajar LIntas Budaya di UI

Lalu, Prof. Yao Qunfeng (Director of International Exchange and Cooperation Departement), ⁠Dr. dr. Zhou Jing (Doctor of Tuina Department, Hubei Provincial Hospital of TCM) dan Dr. dr. Zhang Zhiwen (Doctor of Orthopedics and Traumatology Department, Hubei Provincial Hospital of TCM).

Kemudian Dr. dr. Teng Jinyan (Doctor of Acupuncture and Moxibustion Department, Hubei Provincial Hospital of TCM).

Dari UI hadir yaitu Prof. Ir. Mahmud Sudibandriyo, M.Sc., Ph.D, Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan serta Prof. Dr. Hamdi Muluk, M.Si, Wakil Rektor Bidang Riset dan Inovasi.

Selanjutnya adalah Padang Wicaksono, S.E., Ph.D, Direktur Program Pendidikan Vokasi UI.