Kabupaten Bogor

Sidak Pasar Cibinong, Bupati Bogor Rudy Susmanto Temukan Harga MinyaKita Tinggi Namun Langka

Rudy mengungkapkan Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kabupaten Bogor telah melakukan kegiatan Gerakan Pangan Murah untuk menekan harga MinyaKita ini

Penulis: Hironimus Rama | Editor: murtopo
TribunnewsDepok.com/Hironimus Rama
SIDAK PASAR - Bupati Bogor, Rudy Susmanto (baju putih), melakukan inspeksi mendadak (sidak) harga sembako di Pasar Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, pada Selasa (11/3/2023). (TribunnewsDepok.com/Hironimus Rama) 

Laporan wartawan Wartakotalive.com Hironimus Rama

TRIBUNNEWSDEPOK.COM, CIBINONG - Bupati Bogor, Rudy Susmanto, melakukan inspeksi mendadak (sidak) harga sembako di Pasar Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, pada Selasa (11/3/2023).

Dalam kegiatan ini, Rudy menemukan harga sejumlah bahan kebutuhan pokok mengalami kenaikan.

"Bahan kebutuhan pokok yang harganya naik signifikan adalah MinyaKita. Harga yang dijual di Pasar Cibinong sebeaar Rp 18.000 per liter," kata Rudy di Pasar Cibinong, Selasa (11/3/2025).

Meskipun dibanderol dengan harga yang cukup tinggi, namun MinyaKita ini tidak ditemukan di lapak para pedagang.

"Stoknya masih jarang atau minim," paparnya.

Baca juga: Satgas Pangan Polda Metro Jaya Sidak Pasar Kemayoran, MinyaKita 1 Liter Hanya Terisi 800 Mililiter

Rudy mengungkapkan Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kabupaten Bogor telah melakukan kegiatan Gerakan Pangan Murah untuk menekan harga MinyaKita ini.

"Hari ini Pemkab Bogor menggelar Gerakan Pangan Murah di Pasar Cibinong. Kita jual MinyaKita sebesar Rp 14.750 per liter," tuturnya.

Dalam operasi pasar ini, Pemkab Bogor menyiapkan 6.000 liter MinyaKita bagi masyarakat Kabupaten Bogor.

Selain MinyaKita, Pemkab Bogor juga menyiapkan beras dengan harga terjangkau.

"Beras kita siapkan 2 ton dengan harga Rp 60.000 untuk kemasan 5 kilogram," jelas Rudy.

Baca juga: Kantor Cabang Pengemasan MinyaKita di Cilodong Depok Digrebek Polisi, Sita Minyak Tak Sesuai Takaran

Politisi Partai Gerindra ini memastikan Pemerintah berupaya menjaga stabilitas harga kebutuhan pokok selama bulan Ramadan hingga hari raya Idul Fitri 2025.

"Kami ingin menjaga stabilitas harga sembako selama bulan Ramadan sehingga saat memasuki Idul Fitri pasokannya masih ada," ucapnya.

"Kalau pun ada kenaikan harga, kenaikannya realistis dan tetap terjangkau oleh masyarakat," tandas Rudy.

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved