Retreat Kepala Daerah

Wamendagri Bima Arya akan Lakukan Ini Bila Kepala Daerah dari PDIP Tak Ikut Retret di Akmil Magelang

Wamendagri Bima Arya akan Lakukan Ini Bila Kepala Daerah dari PDIP Tak Ikut Retret di Akademi Militer (Akmil) Magelang, Jawa Tengah.

|
Editor: dodi hasanuddin
TribunnewsDepok.com/M. Rifqi Ibnumasy
SAFARI POLITIK - Wamendagri Bima Arya melakukan safari politik ke Depok, Jawa Barat, Rabu (15/5/2024). Terbaru Bima Arya akan memberikan respon bagi kepala daerah yang tak ikut retret di Akmil, Magelang. 

Bima Arya menyebutkan bahwa retret kepala daerah program rutin yang diselenggarakan rutin sejak dulu.

Retret bertujuan untuk meningkatkan kapasitas kepala daerah dalam menjalankan pemerintahan.

Biasanya kegiatan seperti ini berlangsung lebih dari satu bulan di Lemhannas atau BPSDM, tapi kali ini dipadatkan menjadi tujuh hari.

"Dulu saya jadi wali kota itu ikut Lemhannas, ikut Kemendagri. Dan ini adalah amanat Undang-Undang nomor 23 tahun 2014 tentang Pembinaan, Pengawasan, Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah. Jadi ada landasan hukumnya," papar Bima.

Isi Instruksi Megawati

Tribunnews.com mendapatkan salinan surat tersebut dari Juru Bicara PDIP, Guntur Romli, pada Kamis malam.

Berikut isi instruksi Megawati:

Mencermati dinamika politik nasional pada hari ini, Kamis, 20 Februari 2025, khususnya setelah terjadi kriminalisasi hukum terhadap Sekretaris Jenderal DPP PDI Perjuangan, Bapak Hasto Kristiyanto, di Komisi Pemberantasan Korupsi.

Mengingat Pasal 28 Ayat 1 AD-ART Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan, bahwa Ketua Umum sebagai sentral kekuatan politik Partai berwenang, bertugas, bertanggungjawab dan bertindak baik ke dalam maupun keluar atas nama Partai dan untuk eksistensi Partai, program, dan kinerja Partai, maka seluruh kebijakan dan instruksi Partai langsung berada di bawah kendali Ibu Ketua Umum PDI Perjuangan.

Selanjutnya diinstruksikan kepada seluruh Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah PDI Perjuangan, sebagai berikut:

  1. Kepala daerah dan wakil kepala daerah untuk menunda perjalanan yang akan mengikuti retret di Magelang pada tanggal 21-28 Februari 2025. Sekiranya telah dalam perjalanan menuju Kota Magelang untuk berhenti dan menunggu arahan lebih lanjut dari Ketua Umum.
  2. Tetap berada dalam komunikasi aktif dan stand by commander call.

Demikian instruksi harian ini disampaikan untuk dilaksanakan dengan penuh tanggung jawab.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved