Cek Kesehatan Gratis

Siti Syarifah Ungkap Pelayanan yang Didapat saat Ikut Cek Kesehatan Gratis di Puskesmas Beji Depok

Untuk menerima program CKG tersebut, Siti melakukan pendaftaran terlebih dahulu secara online melalui aplikasi Satu Sehat Mobile.

Penulis: M. Rifqi Ibnumasy | Editor: murtopo
TribunnewsDepok.com/M Rifqi Ibnumasy
CEK KESEHATAN GRATIS - Siti Syarifah mengikuti program CKG di Puskesmas Beji, Kota Depok, Jawa Barat pada Senin (10/2/2025). (TribunnewsDepok.com/M Rifqi Ibnumasy) 

Laporan wartawan TribunnewsDepok.com, M Rifqi Ibnumasy 

TRIBUNNEWSDEPOK.COM, BEJI - Siti Syarifah (27) menjadi salah satu penerima program Cek Kesehatan Gratis (CKG) di hari pertama pelaksanaannya, Senin (10/2/2025).

Bahkan, Siti sudah mendatangi Puskesmas Beji sejak pukul 08.00 WIB demi menerima program yang digagas Presiden Prabowo Subianto.

Untuk menerima program CKG tersebut, Siti melakukan pendaftaran terlebih dahulu secara online melalui aplikasi Satu Sehat Mobile.

“Daftar online pakai aplikasi Satu Sehat, tapi kalau ada kendala bisa langsung ke Puskesmas,” kata Siti saat ditemui di Puskesmas Beji.

Baca juga: Breaking News: Kick Off Program Cek Kesehatan Gratis, Menko IPK Tinjau Puskesmas Beji Kota Depok

Usai registrasi, Siti langsung mendapatkan pelayanan CKG berupa pemeriksaan darah, mata, telinga, gigi, hingga kesehatan pasca menikah.

“Prosesnya mudah sih diarahkan petugas nakesnya, daftar seperti biasa dan diarahkan ke ruangan pemeriksaannya,” ungkapnya.

“Tadi via online dan offline juga bisa, kalau ada masalah dengan aplikasi Satu Sehatnya datang langsung ke meja pendaftaran dibantu nakesnya,” sambungnya.

Menurut Siti, program CKG menjadi kado spesial dari Pemerintah di hari ulang tahunnya.

“Kesannya sangat bahagia ya karena di hari ulang tahun kita bisa mendapatkan pemeriksaan (kesehatan) gratis dari pemerintah,” ujarnya.

Baca juga: Cek Kesehatan Gratis untuk yang Ulang Tahun Dimulai, Begini Cara Daftar Aplikasi SATUSEHAT

Kick Off CKG 

Sebelumnya, program Cek Kesehatan Gratis (CKG) untuk warga yang berulang tahun resmi serentak dimulai di Puskesmas seluruh Indonesia pada Senin (10/2/2025). 

Dirjen Kesehatan Lanjutan Kemenkes, Azhar Jaya menjelaskan, jumlah pasien program CGK dibatasi 30 orang per hari di tiap Puskesmas.

“Sehari 30, kalau misalnya ternyata penuh di hari berikutnya,” kata Azhar usai meninjau kick off program CKG di Puskesmas Beji, Kota Depok, Jawa Barat.

“Jadi kalau satu orang misalnya dia ulang tahun di bulan maret maka dia punya waktu satu bulan untuk melakukan pemeriksaan di puskesmas yang jadi rujukannya,” sambungnya.

Baca juga: Cek Kesehatan Gratis Dibatasi 30 Pasien Per Hari di Tiap Puskesmas, Ini Penjelasan Dirjen Kemenkes

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved