Kecelakaan Maut di Tol Ciawi 2, Begini Kondisi Sopir Truk yang Diduga Jadi Penyebab Tabrakan

Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Muamarrudin Irfani

TRIBUNNEWSDEPOK.COM, CIAWI - Sopir truk pengangkut air mineral Bendi Wijaya (31) masih tidak sadarkan diri setelah mengalami kecelakaan beruntun di Gerbang Tol Ciawi 2, Kelurahan Katulampa, Kecamatan Bogor Timur, Kota Bogor pada Selasa (4/2/2025) sekitar pukul 23.30 WIB.

Kanit Gakkum Satlantas Polresta Bogor Kota, AKP Santi Marintan mengungkapkan bahwa sopir dari kendaraan truk tronton tersebut turut menjadi korban dan kini menjalani perawatan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ciawi, Kabupaten Bogor. 

Sang sopir yang diketahui berinisial BW itu mengalami luka pada sejumlah bagian hingga tak sadarkan diri.

"Betul, kami juga selalu update dengan dokter jaga bahwa korban sampai saat ini kondisinya adalah luka sedang di bagian kepala, di bagian pinggang dan sampai saat ini masih belum sadarkan diri," ujarnya seperti dilansir dari TribunnewsBogor, Rabu (5/2/2025).

Insiden tersebut diduga dipicu oleh kendaraan truk pengangkut air mineral yang dikendarai BW yang mengalami gagal fungsi pengereman sehingga menghantam kendaraan kecil di depannya.

Sedikitnya tujuh unit kendaraan terlibat dalam kecelakaan tersebut yang terdiri dari truk tronton dan enam unit roda empat.

Kecelakaan beruntun terjadi di Gerbang Tol (GT) Ciawi 2, KM 41+400 Ruas Tol Jagorawi arah Jakarta pada Selasa (4/2/2025) pukul 23.30 WIB tersebut menimbulkan 19 korban yang terdiri dari 11 korban luka dan 8 korban meninggal dunia.

"Data korban di RSUD Ciawi yakni korban 19 orang terdiri dari 8 meninggal dunia (7 laki-laki, 1 perempuan) dan 11 luka- luka," ujar Karo Penmas Divisi Humas Polri, Brigjen Trunoyudo Wisnu Andiko, dalam keterangannya, Rabu (5/2/2024).

Baca juga: Cerita Korban Kecelakaan Maut di Tol Ciawi, Tertahan di Gerbang Tol Lantaran E-Tol Tak Terbaca

Kecelakaan maut itu melibatkan enam kendaraan yang mengalami kerusakan, tiga di antaranya terbakar dan sisanya ringsek.

"Kendaraan truk muatan galon B 9235 PYE terbakar bagian kepala, pengemudi truk Bendi Wijaya, 31 tahun alami luka berat," kata Trunoyudo.

"Kemudian Avanza B 1381 BEY, Innova B 2612 TRX, dua Avanza terbakar, dan Avanza F 1626 TZ," sambungnya.

Jenderal bintang satu tersebut menuturkan, Polri turut berduka cita atas peristiwa kecelakaan yang terjadi di GT Ciawi 2 ini.

"Untuk TKP saat ini GT Ciawi 2 arah Jakarta dibuka 2 gardu, proses pembersihan galon air mineral, kendaraan yang terlibat semua sudah dibawa ke pool derek Ciawi," ucap dia.

Baca juga: Kecelakaan Maut di Tol Ciawi Bogor, Korlantas Polri Gelar Traffic Accident Analysis di Lokasi

Terkini, Korlantas Polri yang didampingi Ditlantas Polda Jawa Barat melakukan penyelidikan kecelakaan beruntun ini serta mendalami penyebab kecelakaan, termasuk menggunakan metode traffic accident analysis.

Sementara itu, Kabid Humas Polda Jawa Barat Kombes Pol Jules Abraham Abast mengatakan, untuk korban meninggal sedang dalam identifikasi.

"Ada 8 korban yang meninggal dunia, untuk data identitas dalam proses identifikasi," ucap Jules.

Baca juga: Inilah Identitas Korban Meninggal Dunia dan Luka-luka Kecelakaan Maut Tol Ciawi

Berikut data korban yang mengalami luka-luka:

1. Bendi Wijaya (Luka Berat)

2. Dany Nursamsu, Jasa marga (Luka Berat), Laki-laki, 45 tahun 

3. Ari Nurharom, petugas Jasa Marga (Luka Ringan), Laki-laki 30 tahun

4. Sukanta, petugas Jasa Marga, 54 tahun (Luka Berat)

5. Wahyudin, 61 tahun (Luka Ringan)

6. Nurdin Ahyani, Jasa marga (Luka Ringan)

7. Yogi Satrio (Luka Ringan), Laki-laki 26 tahun 

8. Yosep Irawan, Laki-laki, 39 tahun (Luka Ringan)

9. Dasep Naseh, Laki-laki, 40 tahun (Luka Ringan)

10. Sugiarti, Perempuan, 49 tahun (Luka Ringan)

11. Ryujia Adriana, 3 tahun (Luka Ringan)

Artikel ini telah tayang di TribunnewsBogor.com