Libur Natal dan Tahun Baru
Jelang Nataru, Pemkot Depok Gelar Sidak Pasar Pastikan Stok dan Harga Kebutuhan Pokok Stabil
Sidak pasar tersebut diadakan untuk memastikan kestabilan stok dan harga jelang Besar Keagamaan Nasional Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024/2025.
Penulis: M. Rifqi Ibnumasy | Editor: murtopo
Laporan wartawan TribunnewsDepok.com, M Rifqi Ibnumasy
TRIBUNNEWSDEPOK.COM, SUKMAJAYA - Pemerintah Kota (Pemkot) Depok bersama jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) mengadakan inspeksi mendadak (sidak) di Pasar Agung, Sukmajaya, Rabu (18/12/2029).
Sidak pasar tersebut diadakan untuk memastikan kestabilan stok dan harga jelang Besar Keagamaan Nasional Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024/2025.
Sidak tersebut dipimpin langsung oleh Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah (Sekda), Nina Suzana.
Sidak tersebut juga diikuti oleh beberapa instansi seperti Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat (Pemkesra), Dinas kesehatan (Dinkes), Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagin), Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan (DKP3), Dinas Sosial (Dinsos), Dinas Perhubungan (Dishub), Bidang Pengembangan Sumber Daya Anggota (PSDA), Sekretaris Kecamatan (Sekcam) Sukmajaya, TNI-Polri, dan Kejaksaan Negeri Kota Depok.
Baca juga: Jaga Stabilitas Harga Jelang Nataru, Pemkab Bogor Gelar Operasi Pasar di Cigombong
Dalam pelaksanaannya, jajaran Forkompinda Depok menyambangi satu per satu pedagan.
Bahkan, Nina juga membeli beberapa kebutuhan pokok seperti telur, ikan, sayuran, dan bahan pokok lainnya untuk memastikan harganya.
Menurut Nina, beberapa komoditas bahan pokok yang mengalami kenaikkan di antaranya cabai dan bawang sebesar Rp10 ribu selama dua pekan terakhir.
“Kenaikan ini tergolong masih cukup stabil dan masih di bawah harga kenaikkan yang terjadi saat Lebaran 2024,” kata Nina, dikutip dari laman resmi Pemkot Depok.
Menurut Nina, kenaikan harga saat ini diketahui salah satunya akibat faktor cuaca.
Baca juga: Libur Nataru, Polri Gelar Operasi Lilin 2024 Mulai 21 Desember 2024 -2 Januari 2025
Saat cuaca buruk, maka nelayan akan mendapatkan sedikit ikan, namun permintaan tetap banyak sehingga berpengaruh pada harga.
Nina memastikan pasokan bahan pokok di pasar tradisional aman dan ia berharap naiknya harga komoditi tidak akan berlangsung lama.
Nina mengimbau, perangkat daerah terkait agar bisa memonitor kondisi pasar secara berkala agar kenaikkan harga tidak terlalu tinggi dan stok pasokan barang pokok tersedia hingga momen Nataru.
"Saya titip kepada masyarakat untuk tidak perlu panik menjelang Nataru karena harga terpantau stabil. Dan stok pasokan juga tersedia hingga akhir tahun, beli barang secukupnya,” pungkasnya. (m38)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.