Kriminalitas Depok
Guru Bongkar Tabiat Buruk Influencer Parenting Pemilik Daycare di Cimanggis yang Aniaya Balita
Sang guru pun menceritakan perangai buruk influencer parenting tersebut hingga memberanikan diri melaporkan tindakan kekerasan anak tersebut.
Usai mengajar, sang guru bertemu dengan Meita. Saat itu, pelaku justru beralibi soal MK yang disebut kerap menangis.
“Beliau itu cuma bilang ke kami, 'ini lho, anakmu tuh menangis terus sampai gebukin badannya sendiri',” ucapnya.
Penganiayaan di depan guru
Setelah hari-hari penganiayaan tersebut, Meita justru tampak terbuka melakukan kekerasan terhadap MK.
Bahkan, sampai di depan guru-guru. Melihat hal ini, sang guru pun tidak bisa berbuat banyak. Sebab, pelaku merupakan atasan yang mempekerjakannya.
“Sering kayak kepalanya ditoyor. Kan sampai dilempar tisu (pak), dilempar kerudungnya, dan semua guru ada di situ, menyaksikan hal itu," ujarnya.
“Sempat dilempar tisu, terus sama kerudungannya yang bekas dia pakai itu dilempar ke anak tersebut, terus baju yang bekas dia pakai itu dilempar ke anak tersebut," lanjutnya.
Baca juga: Viral Kekerasan Anak di Day Care Wensen Depok, Tetangga Sering Dengan Tangisan Anak-anak
Ada korban lain
Ririn mengungkapkan, MK bukan satu-satunya korban penganiayaan Meita.
Balita yang masih berusia 9 bulan justru juga mendapatkan kekerasan dari pelaku.
Tentunya, hal ini Ririn ketahui berdasarkan hasil rekaman CCTV yang telah dia saksikan.
“Yang satunya sih, yang saya lihat dari CCTV itu, tangannya ditenteng kayak anak kucing gitu. Terus, kepalanya itu langsung ditoyor ke tempat tidur,” ungkap guru tersebut.
“Sekitar sembilan bulan (usianya). Bahkan ada video terbarunya bahwa anak bayi itu diinjak,” tambah dia.
Bak pembantu
Sebagai guru daycare, dia mengaku bahwa dia dan rekan seprofesinya diperlakukan bak pembantu oleh Meita.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.