Wisata Bogor
Lapak Pedagang di Jalan Raya Puncak Digusur, Wisatawan Mengaku Pemandangan Jadi Lebih Indah
Selain ratusan kios aneka makanan dengan harga terjangkau, juga tersedia lahan parkir, toilet, masjid, wahana bermain anak
Penulis: Hironimus Rama | Editor: Vini Rizki Amelia
Riski sempat menikmati beberapa jajanan di Rest Area Gunung Mas. Dia mengaku senang karena metode pembayarannya makin modern.
"Keren, pembayaran tidak hanya cash tapi bisa juga pakai QRIS dan Dana," terangnya.
Sementara pengunjung rest area asal Kota Bogor, Heru mengungkapkan Rest Area Puncak Gunung Mas ini sangat membantu masyarakat atau pengunjung terutama pada saat pemberlakuan one way.
"Saat one way ke atas, kita bisa istirahat sekalian kulineran. Banyak food court yang tersedia di rest area ini, harganya juga sangat terjangkau seperti mie rebus hanya Rp10 ribu, kopi Rp 7 ribuan per gelas. Ini sih masih normal dan terjangkau," imbuhnya.
Baca juga: Musim Liburan Sekolah, Volume Lalu Lintas di Puncak Bogor Naik 20 Persen, Polisi Berlakukan One Way
Menurut Heru, fasilitas Resta Area juga cukup lengkap. Apalagi parkirannya sangat luas.
"Rest Area Gunung Mas Puncak ini bagus karena ramah anak dengan adanya wahana bermain anak. Semoga makin ramai kedepannya," tandasnya.
Sebagai informasi, sejumlah fasilitas memang fisediakan di Rest Area Gunung Mas Puncak.
Baca juga: Berdiri di Lahan 250 Hektar, IPB University Resmikan Innovation Valley di Jonggol
Selain ratusan kios aneka makanan dengan harga terjangkau, juga tersedia lahan parkir, toilet, masjid, wahana bermain anak, dan fasilitas lahan untuk kumpul keluarga (menggelar tikar atau karpet bagi pengunjung).
Untuk jam operasional, Rest Area Gunung Mas Puncak beroperasi dari pukul 08.00 sampai 23.00 WIB pada hari biasa. Sementara untuk akhir pekan (week end) beroperasi selama 24 jam.
PKL Cisarua Digusur, Rest Area Gunung Mas Puncak Justru Jadi Ramai Pengunjung |
![]() |
---|
Akibat Got Tak Tertutup, Bocah 6 Tahun yang Terperosok Akhirnya Ditemukan Tewas Tenggelam |
![]() |
---|
Pria Tewas Tergantung di Pinggir Rel Duren Sawit, Ternyata Seorang Guru |
![]() |
---|
Dampak Buruk Jika Pemerintah Bedakan PTS dengan PTN, Munculnya Tenaga Ahli Tanpa Kualitas |
![]() |
---|
Musim Liburan Sekolah, Volume Lalu Lintas di Puncak Bogor Naik 20 Persen, Polisi Berlakukan One Way |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.