Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana

Jadi Korban Kecelakaan Bus di Subang, Ini Sosok Guru SMK Lingga Kencana Suprayogi di Mata Keluarga

Menurut Zaenal, Suprayogi adalah guru senior yang menjadi panutan di SMK Lingga Kencana.

Penulis: Hironimus Rama | Editor: murtopo
Tribunnewsdepok.com/Hironimus Rama
Zaenal Arifin (58), adik dari Suprayogi (65), guru SMK Lingga Kencana Depok yang menjadi korban kecelakaan bus di Subang, saat ditemui di SMK Lingga Kencana Depok, Jalan Raya Sawangan No.47, Parungbingung, Depok, Jawa Barat, pada Minggu (12/5/2024). 

Laporan wartawan TribunnewsDepok.com Hironimus Rama

TRIBUNNEWSDEPOK.COM, SAWANGAN - Suprayogi (65), guru SMK Lingga Kencana Depok, yang menjadi salah satu korban kecelakaan maut di Subang, Jawa Barat, dikenal sebagai orang yang baik, sjpel dan ramah.

Hal itu diungkapkan oleh salah satu adiknya, Zaenal Arifin (58), saat ditemui di SMK Lingga Kencana Depok, Jalan Raya Sawangan No.47, Parungbingung, Depok, Jawa Barat, pada Minggu (12/5/2024).

"Semua orang di Parungbingung tahu dia orang yang ramah, suka bergaul dan komunikatif dengan semua orang," kata Zaenal.

Pria yang berprofesi sebagai pengacara itu mengaku ketemu terakhir dengan Suprayogi pada saat Lebaran 2024 lalu.

Baca juga: Kesaksian Guru Pendamping Saat Detik-detik Kecelakaan Bus Rombongan SMK Lingga Kencana Depok

"Saat ketemu terakhir, dia berpesan: tolong rumah kamu dilihatin. Saya tidak tahu itu pesan terakhirnya," ujar Zaenal.

Zaenal mengaku jarang berkomunikasi dengan Suprayogi sehingga silaturahmi saat Lebaran 2024 kemarin menjadi pertemuan terakhir.

"Saya tiga tahun tidak ketemu beliau. Lebaran kemarin jadi pertemuan terakhir. Tetapi dia sosok kakak yang baik dan bertanggung jawab," tuturnya.

Baca juga: Pemakaman Korban Kecelakaan Bus Disiapkan di TPU Parung Bingung Tak Jauh dari SMK Lingga Kencana

Menurut Zaenal, Suprayogi adalah guru senior yang menjadi panutan di SMK Lingga Kencana.

"Dia mengajar 15 tahun di sini. Yayasan Kesejahteraan Sosial ini kan tempat penampungan anak yatim. Ini yaysan sosial, bukan komersial. Jadi warga Parungbingung tahu seperti apa pengabdian kakak saya," tandasnya.

Suprayogi meninggalkan seorang istri dan tiga orang anak. Saat ini istrinya sedang dirawat di Rumah Sakit UI Depok karena cedera berat dalam kecelakaan bus tersebut.

Baca juga: Cerita Rosdiana Saat Pertemuan Terakhir dengan Sang Anak Mahesya Putra, Ingin Belikan Oleh-oleh

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved