Pilkada 2024

Anies Baswedan Tak Mungkin Duet dengan Ahok di Pilkada DKI Jakarta, Begini Kata Pengamat

Sebab, kata dia, pembentukan koalisi dan penentuan pasangan adalah fase kedua dari langkah politiknya nanti

TribunnewsDepok.com/istimewa
Anies Baswedan (kiri) dan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok (kanan) saat masing-masing masih menjabat Gubernur DKI Jakarta 

TRIBUNNEWSDEPOK.COM, JAKARTA - Pengamat Politik dari Lingkar Madani Indonesia, Ray Rangkuti menanggapi isu duet Anies Baswedan dan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.

Menurutnya, keduanya sulit untuk bersanding sebagai calon gubernur dan calon wakil gubernur DKI Jakarta pada Pilkada Serentak 2024.

Ray mengatakan jika peluang duet tersebut angkanya berada di bawah 50 persen.

Dia menyebut, keduanya lebih berpeluang untuk dihadap-hadapkan kembali di pertarungan Pilkada Jakarta.

Baca juga: Tawuran Pelajar Siswa SMA 7 Lawan SMK 3 Kota Bogor di Jalan Bangbarung, 20 Orang Diamankan Polisi

“Kalau kita buat dalam persentase, saya kira di bawah 50 persen, agak sulit. Pertama seperti yang disebutkan tadi kan, siapa menempati posisi pertama dan yang kedua,” ucap Ray, Rabu (8/5/2024).

Dia menyebut, PDI Perjuangan tempat Ahok bernaung tidak punya tradisi menempatkan kadernya di nomor dua dalam Pilkada.

Apalagi di Jakarta, posisi PDI Perjuangan di pemilu kemarin menempati posisi nomor dua sebagai partai politik yang banyak dipilih rakyat.

Baca juga: 25 Emak-emak di Depok Jadi Korban Investasi Emas Bodong, Kerugian Capai Rp 6 Miliar

“PDIP tidak punya tradisi menempatkan kadernya sebagai nomor dua kalau mereka posisi suara yang sangat banyak, kan di Jakarta mereka memiliki kursi kedua terbesar setelah PKS, Jadi nggak lazim bagi PDI Perjuangan,” jelas Ray.

Diberitakan sebelumnya, mantan calon presiden nomor urut 1 Anies Baswedan menyatakan, jika belum memutuskan apakah bakal maju dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta 2024.

Namun, beredar kabar jika ada wacana maju bersama Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.

Anies pun menanggapi hal tersebut, ia pun tetap tegas jika dirinya belum memutuskan maju atau tidak dalam Pilkada DKI Jakarta.

Baca juga: Kabar Duka Aktor Senior Dorman Borisman Meninggal Dunia di Usia 73 Tahun

“Wong memutuskan maju saja belum tahu,” kata Anies di rumahnya kawasan Lebak Bulus Jakarta Selatan, Selasa (7/5/2024).

Ia mengatakan, bahwa masih butuh waktu untuk menerima masukan dan mempertimbangkan langkah politik ke depan.

Sebab, kata dia, pembentukan koalisi dan penentuan pasangan adalah fase kedua dari langkah politiknya nanti.

Baca juga: Long Weekend, Bigland Bogor Hotel Tawarkan Aktivitas Menarik bagi Anak-anak

“Fase pertama itu apakah ini adalah opsi yang akan diambil? Kalau iya, maka bersama dengan siapa, siapa koalisinya dan lain-lain, itu fase kedua,” ujar Anies.

“Makanya itu, beri untuk bicara dengan semua. Proses pilkada ini kan tidak sederhana ya. Bukan soal pendaftarannya saja yang harus dipikirkan, pilkada besok jujur, adi, bebas tidak ya?" sambungnya.

Sementara itu, Anies juga mengaku belum membicarakan lebih lanjut tentang Pilkada DKI Jakarta 2024 dengan Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh.(m27)

Sumber: Warta Kota
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved