Lantik 4.044 PPPK, Pj. Bupati Bogor Asmawa Tosepu Minta Jaga Integritas dan Adaptif

Laporan wartawan TribunnewsDepok.com Hironimus Rama

TRIBUNNEWSDEPOK.COM, CIBINONG - Sebanyak 4.044 Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) di lingkup Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor resmi dilantik pada Kamis (28/3/2024).

Bertempat  di Lapangan Tegar Beriman, Cibinong, pelantikan dipimpin langsung Pj. Bupati Bogor, Asmawa Tosepu.

Dari total 4.044 PPPK yang dilantik,  sebanyak 22 orang menempati jabatan fungsional tenaga teknis, 1.133 orang jabatan fungsional tenaga kesehatan, dan 2.889 orang jabatan fungsional tenaga guru.

Pada kesempatan ini, Pemkab Bogor juga melakukan pengangkatan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) lulusan sekolah kedinasan Sekolah Tinggi Transportasi Darat (STTD), Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN), Sekolah Tinggi Transportasi Darat (STTD), dan Sekolah Tinggi Akuntansi Negara (STAN).

Baca juga: Pemkab Bogor Dapat Penghargaan Implementasi SimGaji Berbasis Web dari PT. Taspen

Asmawa Tosepu berpesan agar senantiasa menjaga integritas dengan baik.

“Integritas menjadi nilai dasar dalam bekerja, yakni terkait dengan etika, moralitas, budaya, dan disiplin diri. Dengan modal integritas yang kuat maka tugas pemerintah bisa dilaksanakan dengan baik,” kata Asmawa di Cibinong, Kamis (28/3/2024).

Dia memberikan penegasan terkait tugas utama pemerintah, yakni pelayanan, pembangunan, pemberdayaan, dan regulator.

Baca juga: Kendalikan Harga Beras, Pemkab Bogor Gelar Operasi Pasar Murah di Pasar Tradisional

“Saya ucapkan selamat bekerja, jadilah ASN yang berakhlak yakni berorientasi pelayanan, akuntabel, kompeten, harmonis, loyal, adaptif, dan kolaboratif, demi kemajuan bangsa dan Kabupaten Bogor,” ungkap Asmawa Tosepu.

Untuk tahun depan, Pemkab sudah mengajukan formasi PPPK melalui pertimbangan dari pemerintah pusat, termasuk kapasitas fiskal daerah dan analisis jabatan yang dilakukan.

"Perekrutannya akan dilaksanakan di akhir tahun 2024. Diutamakan tenaga pendidik dan kesehatan karena formasi itu yang masih kurang," tandas Asmawa.