Pencabulan
Rektor Universitas Pancasila Dituduh Lakukan Pencabulan, Kuasa Hukum: Tidak Benar
dia menyampaikan harus menjunjung tinggi prinsip praduga tak bersalah (presumption of innocent)
Penulis: Ramadhan LQ | Editor: Vini Rizki Amelia
TRIBUNNEWSDEPOK.COM, JAKARTA - Rektor Universitas Pancasila berinisial ETH buka suara soal kasus dugaan pelecehan seksual yang diduga dilakukannya terhadap dua pegawainya, RZ dan DF.
RZ saat itu menjabat sebagai Kabag Humas dan Ventura Universitas Pancasila, sedangkan DF selaku karyawan honorer.
Rektor melalui kuasa hukumnya Raden Nanda Setiawan mengatakan bahwa kasus tersebut tidaklah benar.
"Berita tersebut kami pastikan didasarkan atas laporan yang tidak benar dan tidak pernah terjadi peristiwa yang dilaporkan tersebut," ujar Raden, dalam keterangannya, Minggu (25/2/2024).
Baca juga: Kronologis Dugaan Pencabulan Rektor Universitas Pancasila, Korban Mengaku Diremas dan Dicium
Ia turut menyinggung setiap peristiwa atau kejadian yang bersifat fiksi tentunya memiliki konsekuensi hukum.
"Namun kembali lagi hak setiap orang bisa mengajukan laporan ke Kepolisian, tapi perlu kita ketahui laporan atas suatu peristiwa fiktif akan ada konsekuensi hukumnya," kata dia.
Terhadap isu hukum atas berita yang beredar tersebut, dia menyampaikan harus menjunjung tinggi prinsip praduga tak bersalah (presumption of innocent).
Baca juga: Viral Depok, Pelanggan Ngamuk Aniaya Mortir dan Pemilik Bengkel di Meruyung
"Terlebih lagi isu pelecehan seksual yang terjadi 1 tahun lalu, terlalu janggal jika baru dilaporkan pada saat ini dalam proses pemilihan rektor baru," tuturnya.
Lebih lanjut, Raden menuturkan pihaknya menghormati proses hukum yang kini bergulir.
"Saat ini kami sedang mengikuti proses atas laporan tersebut. Kita percayakan kepada pihak Kepolisian untuk memproses secara profesional," ucap dia. (m31)
Viral Depok, Pelanggan Ngamuk Aniaya Mortir dan Pemilik Bengkel di Meruyung |
![]() |
---|
Ridwan Kamil dan Ahmad Sahroni Saling Saut Soal Pilkada DKI Jakarta, Pengamat: Tes Ombak |
![]() |
---|
Tegas! Kapolda Metro Jaya Copot Kapolsek dan Wakapolsek Tanah Abang Usai 14 Tahanan Kabur |
![]() |
---|
DBD Mulai Mengintai Warga, Rudy Susmanto Minta Pemkab Bogor Waspada dan Siaga |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.