Antrean Jamaah Haji di Indonesia Capai 5 Juta Orang, 221 Ribu Jamaah Diberangkatkan Tahun Ini

Kementerian Agama selaku penyelenggara ibadah haji di Indonesia harus benar-benar mempersiapkan berbagai hal yang diperlukan

Istimewa
Nur Azizah Tamhid Anggota DPR Ingin Biaya Ibadah Haji Terjangkau Masyarakat Kecil, Ini Solusinya 

TRIBUNNEWSDEPOK.COM, BEJI - Jumlah antrean jamaah ibadah haji di Indonesia terus mengalami peningkatan hingga berdampak pada waktu tunggu keberangkatan.

Anggota Komisi VIII DPR RI, Nur Azizah Tamhid menjelaskan, antrean jamaah haji di tahun 2024 tembus di angka 5 juta jamaah.

Sedangkan, jumlah kuota keberangkatan jamaah haji ditentukan oleh pemerintah Arab Saudi selaku tuan rumah penyelenggara.

“Pemerintah Arab Saudi telah menetapkan kuota haji tahun 1445 H/2024 untuk jemaah haji Indonesia sebesar 221 ribu,” kata Azizah di Beji, Kota Depok, Jumat (26/1/2024).

Baca juga: Terduga Teroris Jaringan Jamaah Islamiyah Ditangkap di Solo

Dari kuota yang diberikan tersebut , dibagi menjadi dua kategori yakni 203.320 untuk jamaah haji reguler dan 17.680 untuk jamaah haji khusus.

Menurut Azizah, jumlah kuota haji di tahun 2024 tergolong meningkat karena mendapatkan tambahan dari Pemerintah Arab Saudi.

Untuk itu, Kementerian Agama selaku penyelenggara ibadah haji di Indonesia harus benar-benar mempersiapkan berbagai hal yang diperlukan.

Baca juga: PT KAI dan Jasa Marga Laporkan Soal Alat Peraga Kampanye yang Semrawut ke Bawaslu DKI Jakarta

“Tambahan kuota Haji tersebut harus dimaksimalkan dengan melakukan persiapan Haji lebih matang dan sesegera mungkin,” ungkapnya.

“Dengan memanfaatkan tambahan kuota tersebut setahap demi setahap dapat memperpendek masa tunggu jamaah yang ada di dalam daftar waiting list,” pungkasnya.

Dijadwalkan, pelaksanaan ibadah haji di tahun 2024 akan dimulai sekitar bulan Mei. (m38)

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved