Kabupaten Bogor
Hadi Tjahjanto Resmikan Loket Pelayanan Kantor ATR BPN Cibinong, Beri Kontribusi Rp 17 Triliun
Hadi Tjahjanto mengungkapkan Kantor Pertanahan (Kantah) Kabupaten Bogor melayani 33 kecamatan dengan 120 ribu lembar yang harus ditangani
Penulis: Hironimus Rama | Editor: Vini Rizki Amelia
TRIBUNNEWSDEPOK.COM, CIBINONG - Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Hadi Tjahjanto meresmikan loket pelayanan ATR/BPN di Kantor Pertanahan Cibinong Kabupaten Bogor, Jumat (19/1/2024).
Pembukaan loket pelayanan ATR BPN ini bertujuan untuk menghadirkan layanan pertanahan yang optimal kepada seluruh masyarakat Kabupaten Bogor.
Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Hadi Tjahjanto mengungkapkan Kantor Pertanahan (Kantah) Kabupaten Bogor melayani 33 kecamatan dengan 120 ribu lembar yang harus ditangani.
“Dengan cakupan layanan yang begitu luas wajar apabila Kantah Kabupaten Bogor meningkatkan performa layanannya, dengan loket yang benar-benar representatif bagi masyarakat,” kata Hadi di Cibinong, Jumat (19/1/2024).
Baca juga: Pj. Bupati Bogor Ajak Anak Muda Jadikan 14 Februari 2024 Sebagai Hari Kasih Suara
Dia menjelaskan Kantah Kabupaten Bogor memberikan kontribusi PAD berupa BPHTB dan BPH.
"Tentunya ini memberikan warna kepada Pemkab Bogor. Berdasarkan data, BPN/ATR Kabupaten Bogor menyumbangkan sedikitnya Rp17 triliun dalam hal penambahan nilai ekonomi dari hak tanggungan masyarakat Kabupaten Bogor,” ujarnya.
Hadi menjelaskan ada tujuh layanan yang dilaksanakan oleh Kantah Kabupaten Bogor. Layanan ini sangat prioritas untuk masyarakat agar masyarakat diberikan kemudahan, kelancaran kenyamanan untuk melayani masyarakat.
Baca juga: Nur Mahmudi Ismail Beri Tausiyah di Majelis Taklim Balai Wartawan Kota Depok, Ini Pesannya
"Layanan pendaftaran SK akan dilayani dengan cepat, peralihan perubahan SKPT kemudian hak tanggungan, proyal dan pengecekan," tuturnya.
Sebagai informasi, Pemerintah Kabupaten Bogor juga melaksanakan program strategi nasional yakni sertifikasi tanah untuk rakyat.
Tanah yang harus diselesaikan sertifikasinya sebanyak 1,4 juta bidang. Saat ini sudah dapat terselesaikan sebanyak 1,1 juta bidang.
“Saya harap tahun ini selesai, dengan kerja keras dan dukungan dari Pemerintah Daerah aparat penegak hukum, Kajari, Kapolres dandim dan forkopimda tujuan memberikan layanan terbaik kepada masyarakat bisa tercapai,” tandas Hadi.
Detik-detik Perempuan Muda di Sukmajaya Depok Dibunuh Sang Playboy Kampungan |
![]() |
---|
Dalam Sepekan, Ada 2 Kasus Ibu Buang Bayi yang Baru Dilahirkannya di Cimanggis Depok |
![]() |
---|
Nur Mahmudi Ismail Beri Tausiyah di Majelis Taklim Balai Wartawan Kota Depok, Ini Pesannya |
![]() |
---|
Pabrik Ban di Cikarang Tutup, Serikat Perjuangkan Nasib Ribuan Pekerja Terkena PHK |
![]() |
---|
Pj. Bupati Bogor Ajak Anak Muda Jadikan 14 Februari 2024 Sebagai Hari Kasih Suara |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.