Maling Motor Dipantau Warga Saat Beraksi di Ciseeng Bogor Lewat CCTV, Akhirnya Kena Bogem Mentah

Laporan Wartawan TribunnewsDepok.com Hironimus Rama

TRIBUNNEWSDEPOK.COM, CISEENG - Seorang pria berinisial AH (35) babak belur dihajar warga Ciseeng, Kabupaten Bogor, pada Kamis (14/12/2023) malam.

Warga Kampung Pasir Jeruk, Desa  Sukasari, Kecamatan Rumpin, Kabupaten Bogor, ini dikeroyok massa yang emosi karena berusaha mencuri sepeda motor.

Aksi pencurian kendaraan roda dua ini terjadi di Parkiran Alfamart Kampung Cibogo Raya, Desa Ciseeng, Kecamatan Ciseeng.

Kapolsek Parung Kompol Sularso, SH, mengatakan pelaku ditangkap warga setelah gagal melakukan aksi pencurian sepeda motor.

Baca juga: Warga Tenjo Kaget Temukan Jasad Pria Tergantung di Kebun, Kondisinya Sudah Membusuk

"Peristiwa ini terjadi sekira pukul 22.40 WIB. Pelaku mengincar kendaraan milik karyawan toko, NAMN ( 34), warga Kampung Idul Ciseeng, Desa Bojong Sempu, Kecamatan Parung, Kabupaten Bogor," kata Sularso saat dihubungi Jumat (15/12/2023).

Saat  menutup toko, NAMN melihat di layar CCTV seseorang yang mencurigakan menghampiri kendaraannya.

"Ketika pelaku sedang merusak kunci kontak sepeda motor miliknya, seketika itu juga korban langsung berteriak 'maling'," ucap Sularso.

Korban langsung menghampiri pelaku dan menarik tubuh pelaku. Seketika berdatangan para warga di sekitar lokasi kejadian dan langsung menghakimi pelaku.

"Setelah memukul pelaku hingga babak belur, warga menghubungi Polsek Parung," jelasnya.

Baca juga: Melintas di Jalan Kalimalang Seorang Wanita Dilempar Batu oleh Komplotan Begal, Uang dan HP Dirampas

Polisi langsung mendatangi lokasi kejadian dan membawa pelaku ke Mako Polsek Parung.

Barang bukti berupa satu unit sepeda motor Honda Beat Streat milik korban dan satu unit sepeda motor Honda Beat milik pelaku turut diamankan.

Polisi juga mengamankan dua kunci palsu leter T yang digunakan pelaku untuk merusak kunci kontak, tiga mata kunci palsu, STNK, dan BPKB.

"Pelaku merupakan pengangguran. Modus Operandi dari pelaku adalah mengambil sepeda motor roda dua dengan cara merusak kunci kontak milik korban," tandas Sularso.