Kisah Tragis Pengantin Baru, Beda Usia 21 Tahun dengan Suami, Baru 10 Hari Nikah Istri Kabur

TRIBUNNEWSDEPOK.COM, SUMSEL - Kisah tragis pengantin baru, Beda usia 21 tahun dengan suami, baru 10 hari nikah istri kabur.

Pernikahan seharusnya menjadi peristiwa yang sakral. Bukan main-main. Bila memang tak ada kecocokan jangan dipaksakan. Sehingga bila dipaksakan akan berakhir tragis.

Peristiwa tragis pengantin baru yang bermasalah sebelumnya terjadi di Rancabungur, Kabupaten Bogor.

Baca juga: Polrestabes Semarang Sudah Amankan Sopir Truk Tronton yang Terlibat Tabrakan dengan Kereta Brantas

Anggi Anggraeni (21) menikah dengan Fahmi Husnaeni (25). Akad nikah dilangsungkan pada Minggu (25/7/2023). Akad nikah digelar di rumah Anggi di Kampung Sindang Pala, Rancabungur, Kabupaten Bogor.

Rencananya resepsi pernikahan akan digelar 14 Juli 2023.

Namun, baru sehari menikah Anggi kabur dari suaminya. Bahkan Fahmi pun belum merasakan malam pertama.

Anggi lebih memilih mantannya, sehingga kabur meninggalkan suami sahnya. Anggi merencanakan hidup bersama dengan mantannya di Medan, Sumatera Utara.

Mengetahui Anggi kabur bersama mantannya, Fahmi pun langsung menceraikan istrinya.

Peristiwa serupa juga terjadi di Ogan Komering Ulu Timur (OKUT) Sumatera Selatan.

Sutanto yang berusia 48 tahun menikahi gadis berusia 27 tahun. Nama gadis itu Vera.

Baca juga: Posan Tobing Berencana Pidanakan Tantri, Cella, dan Chua Kotak Buntut Somasi Tak Direspon

Perbedaan usia Vera dengan Sutanto 21 tahun. Meski demikian Vera dan keluarganya melangsungkan pernikahan dengan Sutanto.

Pernikahan tersebut digelar pada Kamis (6/7/2023). Tepatnya di rumah Sutanto di Desa Srimulyo, Kecamatan Madang Suku II, Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Sumsel.

Namun, setelah 10 hari menikah, Vera meninggalkan sang suami.

Bagaimana kronologinya?

Sutanto menjelaskan, kaburnya sang istri diawali saat mengajak istrinya tinggal di Kabupaten OKU.

Namun, ajakan tersebut ditolak suaminya. Lalu, Vera pun mengajak Sutanto ke rumah orangtuanya di wiayah Merah Mata Banyuasin.

Vera mengajak suaminya ke rumah orangtuanya untuk mengambil baju.

Setelah dua hari tinggal di rumah orangtua Vera, Sutanto mengajak istrinya pulang. Namun, Vera tak mau pulang.

Baca juga: Remaja Membawa Sajam yang Berusaha Menabrak Polisi di Kota Bogor Ditembak Kakinya

Bahkan, Vera meminta Sutanto pulang duluan bila ingin pulang.

"Setelah dua hari di rumah orang tuanya, saya mengajak Vera pulang ke Dusun, namun Vera bilang belum mau dan menyuruh saya duluan jika ingin pulang," katanya, Selasa (18/7/2023).

Vera terus dibujuk untuk pulang ke rumah, lanjut Sutanto, namun tetap tak mau. Lantaran tak enak hati terus berada di rumah mertua, akhirnya Sutanto memutuskan menginap di rumah kakaknya.

Tepat pada tanggal 15 Juli 2023, saat Sutanto menjenguk Istrinya untuk mengajak pulang, ia justru dikejutkan bahwa istrinya tersebut sudah tidak ada lagi di rumahnya.

"Kata orangtuanya dia tidak tahu anaknya di mana," tuturnya.

Selanjutnya, Sutanto menelepon handphone sang istri, tapi tidak aktif. Kemudian menghubunginya melalui media sosial, namun tak dibalas.

Ia pun berharap agar istri tersebut segera pulang.

"Saya sudah lapor polisi. Buat Vera kalau masih ada niat balik kami tunggu. Kalau pun tidak menginginkan pernikahan ini mari pulang kita selesaikan," tandas Sutanto.

Berita ini telah tayang di TribunSumsel.com dengan judul Sosok Sutanto Suami di OKUT Sumsel yang Istrinya Hilang 10 Hari setelah Menikah, Usia 48 Tahun