Kriminalitas

Tren Curanmor di Depok Meningkat, Ini Tips untuk Mencegahnya

Menurut Wakasat Reskrim Polres Metro Depok AKP Nirwan Pohan meningkatnya kasus curanmor ini disebabkan kurang waspadanya pemilik kendaraan.

Penulis: Hironimus Rama | Editor: murtopo
Tribunnewsdepok.com/Hironimus Rama
Wakasat Reskrim Polres Metro Depok AKP Nirwan Pohan saat ditemui di Mako Polres Depok, Selasa (11/7/2023). 

Laporan Wartawan TribunnewsDepok.com Hironimus Rama

TRIBUNNEWSDEPOK.COM, PANCORAN MAS - Tingkat pencurian kendaraan bermotor (curanmor) di Depok terus mengalami kenaikan.

Setiap hari rata-rata ada 10 laporan kehilangan motor di wilayah hukum Polres Metro Depok.

Wakasat Reskrim Polres Metro Depok AKP Nirwan Pohan mengatakan Kapolres Metro Depok telah membentuk tim khusus (timsus) untuk pengungkapan kasus curanmor ini.

"Di bulan Mei 2023 ada peningkatan kasus curanmor, makanya bapak Kapolres Metro Depok membentuk timsus pengungkapan curanmor," kata Nirwan di Mako Polres Depok, Selasa (11/7/2023).

Menurut dia, meningkatnya kasus curanmor ini disebabkan kurang waspadanya pemilik kendaraan.

Baca juga: BREAKING NEWS Polres Metro Depok Tangkap 13 Pelaku Curanmor, 8 Sepeda Motor Diamanakan

"Pengamanan kendaraann masih kurang dari sisi korban sehingga memberi kesempatan pelaku beraksi," papar Nirwan.

Dia menambahkan motor yang dicuri umumnya diparkir di tempat yang sepi dengan pengamanan seadanya.

"Sasaran biasanya motor yang parkir di tempat sepi. Korban mengunci motor dengan hanya mengandalkan kunci stang," tuturnya.

Pelaku curanmor biasnaya menggunakan kunci leter T untuk membuka stang motor yang terkunci.

Baca juga: Kecamatan Cimanggis dan Bojongsari Paling Rawan Curanmor di Depok

"Mereka hanya membutuhkan waktu beberapa detik dengan alat yang ada ini. Jadi mereka random, mutar lihat motor di pinggir jalan langsung sikat," tambah Nirwan.

Nirwan menghimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap aksi curanmor.

"Pengamanan sepeda motor itu perlu kunci ganda. Motor juga harus diparkir di tempat yang agak ramai, jangan di tempat yang tersendiri," tandasnya. 

Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved