Beji Depok
BNN Kota Depok Gandeng UMKM untuk Berdayakan Mantan Pecandu Narkoba Jadi Pelaku UMKM
Cegah kembali ke jurang kegelapan, BNN Kota Depok gandeng UMKM untuk berdayakan mantan pecandu narkoba jadi pelaku UMKM.
TRIBUNNEWSDEPOK.COM, PONDOKCINA - BNN Kota Depok gandeng UMKM untuk berdayakan mantan pecandu narkoba jadi pelaku UMKM.
Di tahun 2023 ini, sebagai salah satu upaya meningkatkan ketanggapan Kota Depok terhadap ancaman narkoba, BNN Kota Depok melakukan sebuah terobosan, menggandeng UMKM untuk memberdayakan masyarakat rentan, terutama mantan pecandu narkoba
Kegiatan tersebut digelar di Margo Hotel, Rabu (21 Juni 2023).
Baca juga: BNN Kota Depok Perkuat Ketahanan Keluarga Anti Narkoba di Kelurahan Mekarjaya
Dalam acara tersebut dihadiri opelaku UMKM dari Kelurahan Ratujaya dan Pondokjaya, Asosiasi UMKM Kecamatan Cipayung serta Perangkat Dinas terkait.
Turut hadir sebagai narasumber, Sekretaris Dinas Koperasi dan Usaha Mikro, Nani Zara dan Praktisi UMKM Panti Asuhan Wisma Karya Bakti, Baharudin Rahman.
Ketua Tim P2M BNN Kota Depok, Purwoko Nugroho, menyampaikan bahwa di tahun 2022, capaian nilai indeks Kota Tanggap Ancaman Narkoba (KOTAN) di Kota Depok sebesar 3,602 dengan kategori Sangat Tanggap.
Nilai tersebut meningkat dibanding tahun 2021, dimana nilai indeks KOTAN Kota Depok sebesar 3,104 (kategori Tanggap).
"Ini merupakan sebuah prestasi namun juga beban, karena mau tidak mau, di tahun 2023 ini capaian nilai Indeks KOTAN Kota Depok minimal sama dengan tahun 2022," kata Purwoko.
Purwoko menambahkan bahwa nilai indeks KOTAN sendiri terdiri dari 5 variabel, dimana salah satu variabelnya memuat kewirausahaan.
Hal Ini dianggap penting, karena apabila masyarakat rentan maupun mantan pecandu narkoba telah memiliki usaha mandiri, maka mereka tidak akan mudah tergoda untuk terlibat dalam peredaran gelap narkoba.
"Oleh karena itu, di tahun ini, kami coba untuk menggandeng UMKM yang ada di wilayah Ratujaya dan Pondokjaya, 2 Kelurahan yang menjadi fokus intervensi BNN Kota Depok dalam program Kelurahan Bersinar tahun 2023," ujarnya.
Baca juga: Unggul Dalam Penataan Wilayah, RW 04 Utan Kayu Selatan Juara 1 Kampung Bersih Jakarta Timur
Ia berharap seluruh stakeholder yang ada di Kota Depok, khususnya di Kelurahan Ratujaya dan Pondokjaya, mampu bersinergi bersama.
Tidak hanya melakukan pencegahan namun lebih jauh lagi, mampu untuk memberdayakan seluruh masyarakatnya, khususnya masyarakat rentan dan mantan pecandu narkoba, dengan demikian akan terwujud lingkungan Kelurahan Bersih Narkoba.
Sekdis DKUM Nani Zara menyampaikan apresiasi kepada BNN Kota Depok yang telah menggandeng UMKM dalam upaya pencegahan penyalahgunaan narkoba.
Potensi UMKM yang ada di Kota Depok ini sangat luar biasa dan dengan melibatkan para pelaku UMKM untuk memberdayakan para mantan pecandu narkoba, tentu ini sangat luar biasa.
Baca juga: Bikin Jakarta Jadi Bersih, PT Jakpro Berharap Lomba Kampung Bersih Diadakan di Seluruh Wilayah
Jalan Akses UI Depok Alami Kemacetan Panjang di Akhir Pekan, Warga Berharap Trotoar Cepat Selesai |
![]() |
---|
Apresiasi Pendamping PKH di Kota Depok, Ahmad Syihan Berharap Jumlah Keluarga Miskin Makin Menurun |
![]() |
---|
Nur Azizah Tamhid Hadiri Peningkatan Kapasitas Kader PKH, Berharap Bantuan Sosial Bisa Tepat Sasaran |
![]() |
---|
Tingkatkan Kapasitas Kader, Pemuda Katolik Gelar Kursus Kepemimpinan Dasar di Depok |
![]() |
---|
Pedagang Kantin di UI Tewas, Polisi: Tidak Ada Tanda Kekerasan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.