Universitas Indonesia
Perluas Relasi dengan Turki, UI-Ankara University Siap Jalin Kolaborasi di Bidang Kesehatan
Duta Besar Republik Turki untuk Indonesia, H. E. Prof. Dr. Talip Küçükcan, menyebut bahwa pendidikan menjadi kunci kolaborasi dua negara
TRIBUNNEWSDEPOK.COM, DEPOK - Universitas Indonesia (UI) menerima kunjungan delegasi Kedutaan Besar Republik Turki dan Ankara University guna memperkuat jalinan diplomatik dan kolaborasi yang telah dijalankan UI dan Turki di bidang pendidikan.
Kunjungan yang diadakan pada Senin (12/6/2023), di Gedung Pusat Administrasi Universitas, Kampus UI Depok, ini disambut oleh Sekretaris Universitas UI, dr. Agustin Kusumayati, M.Sc., Ph.D.
Duta Besar Republik Turki untuk Indonesia, H. E. Prof. Dr. Talip Küçükcan, menyebut bahwa pendidikan menjadi kunci kolaborasi dua negara, mengingat hubungan antara Indonesia dan Turki telah berjalan lama.
“Pendidikan dalam hal ini meliputi teknologi dan exchange mobility. Dua hal ini dapat memperkuat hubungan yang sebelumnya terjalin berkat adanya kesamaan latar belakang kedua negara,” ujar Prof. Talip.

Menurut dr. Agustin, saat ini UI sedang menjalin kerja sama dengan beberapa perguruan tinggi di Turki.
Beberapa di antaranya adalah Karabuk University, Cankiri Karatekin University, Bolu Abant Izzet Baysal University, Cukurova University, Koc University, Turkish Maarif Foundation, Yildiz Technical University, Zonguldak Bulent Ecevit, dan Medipol University.
“Kerja sama yang telah dilakukan berbentuk student mobility dan student & staff exchange. Dengan adanya kunjungan ini, UI berharap bisa memperluas kerja sama yang ada dan menambah mitra baru dari Turki.”
Perluasan kerja sama ini salah satunya dilakukan dengan menggandeng mitra Ankara University.
Baca juga: Dosen FMIPA UI Sebut Tembakau Dapat Dijadikan Energi dan Bahan Bakar Ramah Lingkungan atau Biofuel
Rektor Ankara University, Prof. Dr. Necdet Ünüvar, menyebutkan bahwa UI merupakan target Ankara University dalam membangun kerja sama di bidang akademik dan diplomasi bilateral.
“Turki memiliki beberapa research center terkait pusat kajian Asia Pasifik. Kedepannya, research center terkait hubungan Turki–Indonesia semoga dapat didirikan di UI karena UI merupakan calon terbaik untuk mendirikan research center tersebut,” kata Prof. Necdet.
Ankara University mengundang UI untuk menjalin kerja sama, khususnya di bidang kedokteran atau kesehatan.
Ankara University memiliki Fakultas Kedokteran tertua di Turki, sejak 1946, yang telah berkontribusi pada penelitian medis, salah satunya penelitian vaksin Covid-19.
Potensi kolaborasi kesehatan ini dapat dikembangkan bersama Fakultas Kedokteran (FK) UI dan Rumah Sakit UI, melalui exchange/mobility program yang dapat diikuti oleh mahasiswa, dokter, dan perawat.
Selain di bidang kesehatan, mahasiswa atau dosen UI yang tertarik dengan bahasa Turki, dapat mempelajarinya di Yunus Emre Enstitüsü, Pusat Kebudayaan Turki.
Kerja sama riset dapat dikembangkan dengan Fakultas Teknik UI melalui Program Studi Teknik Komputer, Teknik Elektro, dan Teknik Sistem Energi.
Arie Pangesti Ajie Lulus Sebagai Doktor ke-500 Fakultas Teknik Universitas Indonesia dengan IPK 4.0 |
![]() |
---|
Cecep Hidayat Pengamat Politik dari UI: Kaesang Punya Potensi Kemenangan, Tapi Pemilih PKS Solid |
![]() |
---|
Universitas Indonesia Ambil Bagian di Forum AUA President Summit di Astana Kazakhstan |
![]() |
---|
Universitas Indonesia Jadi Perguruan Tinggi Terbaik di Indonesia Versi SIR 3 Tahun Berturut-turut |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.