Universitas Indonesia
Inopreneur Hukum Mengantarkan DR. Parulian Paidi Aritonang Terpilih Jadi Dekan FHUI 2023-2027
Gagasan INOPRENEUR HUKUM mengantarkan Dr. Parulian menjadi Dekan Terpilih FHUI, merupakan gagasan inovasi dan entrepreneur yang sudah ia mulai 2008
TRIBUNNEWSDEPOK.COM, DEPOK - Dr. Parulian Paidi Aritonang., S.H., LLM., M.PP. terpilih menjadi Dekan Fakultas Hukum Universitas Indonesia (FHUI) periode 2023–2027 setelah melalui proses asesmen di hadapan Rektor UI, Prof. Ari Kuncoro, S.E, M.A., Ph.D.; Sekretaris Universitas, dan Para Wakil Rektor UI, pada Senin (29/5/2023) secara virtual.
Dr. Parulian terpilih setelah unggul dari kandidat calon Dekan FHUI lainnya.
Gagasan INOPRENEUR HUKUM yang mengantarkan Dr. Parulian menjadi Dekan Terpilih FHUI, merupakan gagasan inovasi dan entrepreneur yang sudah ia mulai sejak tahun 2008.
Dengan visi menjadikan FHUI semakin produktif, gagasan INOPRENEUR HUKUM ini dituangkan dalam tiga strategi, yaitu melaksanakan entrepreneurial management, mengoptimalkan peluang monetisasi, dan meningkatkan keunggulan di tingkat regional.
Dr. Parulian menyampaikan asesmennya atas kondisi FHUI saat ini. Dari bidang akademik, secara umum yang dihadapi oleh FHUI sekarang adalah perankingan.
Kedepannya, ia akan mengupayakan peningkatan ranking law subject mencapai 100 ranking dunia.
Selain itu, ia juga memiliki program untuk akreditasi internasional FHUI sehingga standar internasional FHUI lebih meningkat.
Di bidang kemahasiswaan, ia akan menyiapkan soft skill dan pengetahuan mahasiswa untuk mengikuti kompetisi nasional dan internasional agar jumlah medali yang dimiliki FHUI bertambah di masa kepemimpinannya.
Lebih lanjut, Dr. Parulian menyampaikan alumni dan mitra merupakan pokok penting. Tracer study merupakan data yang penting dalam pemeringkatan.
Ia bersama ketua alumni akan menggerakkan kembali para alumni ke FHUI untuk berkarya dan berkontribusi serta lebih menyelaraskan apa yang menjadi visi misi universitas dan fakultas.
Dr. Parulian berkontribusi nyata terhadap FHUI dalam pembangunan gedung interdisiplinary legal research center.
Baca juga: Universitas Indonesia Jadi Perguruan Tinggi Terbaik di Indonesia Versi SIR 3 Tahun Berturut-turut
“Gedung ini bukan tanpa tujuan, impactnya adalah untuk lebih memonetisasi dan juga dapat lebih mengembangkan kolaborasi terutama dengan mitra dan alumni. Ini menjadi tonggak dan semangat FHUI untuk memasuki abad ke-2nya, re-branding, serta memperbaiki standar sehingga FHUI dapat memenuhi Key Performance Indicator (KPI) yang diberikan oleh DIKTI dan Universitas,” ujar Dr. Parulian.
Di bidang riset dan inovasi, Dr. Parulian mengakui FHUI telah melakukan program untuk mengakselerasi riset dan inovasi.
Ia mengakui FHUI sudah menganggarkan 10 persen dari total anggaran untuk penelitian dan diberikan kepada dosen.
“Kami akan perbaiki topik-topik yang menjadi perhatian masyarakat maupun dunia, sehingga sitasi kita juga meningkat,” katanya.
Baca juga: Beroperasi di Kampus UI Depok, Ini Keunggulan dan Cara Menggunakan Sepeda Listrik Beam Rover
Sepeda Listrik Beam Rover Hadir di Kampus UI Depok, Wujudkan Kampus Ramah Lingkungan |
![]() |
---|
Universitas Indonesia Ambil Bagian di Forum AUA President Summit di Astana Kazakhstan |
![]() |
---|
Penerimaan Mahasiswa Baru 2023, Universitas Indonesia Tegaskan Tidak Ada Titipan |
![]() |
---|
Universitas Indonesia Mengukuhkan Jadi Entrepreneurial University, Ciptakan Kosmetik dari Belimbing |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.