Kota Bogor
Rekayasa Lalin di Kota Bogor Terkait Pembangunan Jembatan Otista Dilakukan Mulai 1 Mei
Polresta Bogor Kota melalui Satlantasnya telah menyiapkan rencana rekayasa arus lalu lintas terkait revitalisasi Jembatan Otista
Penulis: Cahya Nugraha | Editor: murtopo
Laporan wartawan TribunnewsDepok.com, Cahya Nugraha
TRIBUNNEWSDEPOK.COM, BOGOR- Berakhirnya libur Idul Fitri 2023, Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor berencana akan memulai pengerjaan pembangunan jembatan Otista, Baranangsiang, Bogor Timur, Kota Bogor, Jawa Barat maka sejumlah rekayasa lalu lintas pun nantinya akan diterapkan.
Terkait dengan hal tersebut, Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polresta Bogor Kota akan menyarankan Pemkot Bogor dan Forum Komunikasi Lalu Lintas Kota Bogor untuk melakukan rekayasa lalu lintas pembangunan setelah 1 Mei 2023.
Hal itu diungkapkan oleh Kasat Lantas Polresta Bogor Kota, Kompol Galih Apria.
"Mudik ini pengamanannya akan berakhir pada 1 Mei sehingga pasca itu lah nanti akan kita lakukan rekayasa khususnya untuk Jembatan Otista," ungkap Galih.
Baca juga: Berikut Rekayasa Lalu Lintas Jelang Perbaikan Jembatan Otista Kota Bogor
Dirinya khawatir bila rekayasa tersebut dilakukan sebelum berakhirnya masa pengamanan mudik, masyarakat justru terganggu.
Sebab, sebelum berakhirnya tanggal 1 Mei 2023 diprediksi masih banyak masyarakat ataupun wisatawan yang masuk maupun keluar dari Kota Bogor.
"Saya khawatir nanti kalo sehabis lebaran masyarakat masih melakukan aktifitas dan kita juga berharap masyarakat tidak terganggu baik yang masuk maupun yang keluar ke Kota Bogor," terang Galih.
Diberitakan sebelumnya, Polresta Bogor Kota melalui Satlantasnya telah menyiapkan rencana rekayasa arus lalu lintas terkait revitalisasi Jembatan Otista yang akan dikerjakan oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor dalam waktu dekat ini.
Baca juga: Pemudik yang Gunakan Sepeda Motor Diprediksi Melintasi Jalan Kalimalang pada Selasa 18 April 2023
Akan ada beberapa pengalihan kendaraan selama revitalisasi berlangsung.
"Konsep pengalihan arus secara gasir besar terperinci, detail jalur nanti sama-sama akan diumumkan menjelang gladi atau percobaan sebelum dilaksanakan penutupan," kata Galih, Senin (6/3/2023).
Kendati demikian, usai dilakukan percobaan Satlantas tetap akan melihat sejauh mana efektivitas dari rencana rekayasa tersebut.
Setelah itu, baru akan diputuskan untuk rekayasa yang sebenarnya.
"Kita lihat efektivitasnya saat gladi atau simulasi. Kami harapkan agar semua lapisan masyarakat terminimalisir akibat dampak yang ditimbulkan. Insya Allah untuk uji coba 1 Minggu setelah lebaran," jelas Galih.
Saat ini polisi tengah menyiapkan berbagai persiapan yang dibutuhkan untuk melakukan uji coba tersebut. Seperti membongkar pembatas jalan, pengadaan road barrier dan lainnya.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.