Mudik Lebaran

Wakil Wali Kota Bogor, Prediksi Kendaraan yang Tinggalkan Kota Bogor saat Mudik pada 18 April 2023

Prediksi puncak mudik di Kota Bogor akan terjadi pada tanggal 18 April 2023, tanggal tersebut diperkirakan akan banyak kendaraan meninggalkan Bogor

Penulis: Cahya Nugraha | Editor: Umar Widodo
Dok.Warta Kota
Wakil Wali Kota Bogor, Dedie A Rachim prediksi puncak arus mudik di Kota Bogor pada 18 April 2023 

Laporan wartawan TribunnewsDepok.com, Cahya Nugraha

TRIBUNNEWSDEPOK.COM, BOGOR - Wakil Wali Kota Bogor, Dedie A Rachim prediksi puncak mudik di Kota Bogor akan terjadi pada tanggal 18 April 2023, tanggal tersebut diperkirakan akan banyak kendaraan yang meninggalkan Kota Bogor menuju kampung halamannya masing-masing. 

Hal itu diungkapkan dirinya saat ditemui di Balai Kota Bogor usai menemani Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo (Jokowi) membagikan 1.700 paket sembako kepada pengemudi Ojek Online (Ojol) dan masyarakat umum. 

"Kami kemarin rapat ya mudik itu kemungkinan dari 18 malam, jadi 18 malam itu kita akan antisipasi jalur- jalur keluar Kota Bogor karena kemungkinan peningkatan jumlah volume kendaraan yang akan meninggalkan Kota Bogor pada tanggal tersebut," ungkap Dedie

Terpisah, Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi menganjurkan masyarakat untuk mudik lebih awal agar terhindar dari kepadatan di hari puncak arus mudik Lebaran tahun ini, yang diprediksi akan terjadi mulai tanggal 18 sampai dengan 21 April 2023.
 
“Bagi masyarakat yang sudah bisa libur, silahkan mudik lebih awal mulai hari ini tanggal 13 April sampai dengan 17 April nanti karena jalanan masih tidak terlalu padat,” ungkap Budi Karya di Jakarta, Kamis (13/4/2023).

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi (Istimewa)


 
Sejumlah upaya dilakukan pemerintah untuk memecah kepadatan arus penumpang dan kendaraan di satu hari tertentu, sehingga tidak terjadi satu puncak arus mudik yang terlalu tinggi yang menyebabkan kepadatan tidak bisa dikendalikan.
 
“Kami berharap dengan upaya-upaya antisipasi yang telah dilakukan, perbandingan antara kapasitas jalan maupun simpul transportasi dengan volume penumpang dan kendaraan atau volume to capacity (V/C) Ratio bisa tetap di bawah angka 1 yang artinya masih lancar,” ucapnya.
 
Adapun sejumlah upaya antisipasi yang telah dilakukan diantaranya yaitu memajukan libur cuti bersama menjadi tanggal 19-25 April 2023.

Dengan begitu, terdapat tambahan hari yang bisa dimanfaatkan masyarakat untuk melakukan perjalanan lebih awal atau tidak mepet dengan hari H Lebaran. 

Baca juga: Jadwal Buka Puasa di Kota Depok, Kota Bogor dan Kabupaten Bogor Hari Ini Sabtu 15 April 2023

Baca juga: Pemkot Bogor Imbau Warga Kota Bogor yang Hendak Mudik Lebaran Tidak Gunakan Sepeda Motor

“Jadi tekanan di hari puncak arus mudik bisa didorong ke depan atau di hari-hari sebelum hari puncak,” tutur Budi Karya. 
  
Dirinya menambahkan guna mengantisipasi kepadatan arus kendaraan di hari puncak arus mudik, berbagai skenario rekayasa lalu lintas telah disiapkan seperti contra flow, one way, ganjil genap, pembatasan angkutan barang, manajemen rest area, dan lain sebagainya.
 
“Rekayasa lalu lintas tersebut akan dimulai pada 18 April 2023 mulai dari jalur tol Cikampek Km 72 sampai Gerabng Tol Kalikangkung Km 414,” tutupnya. 

 

 

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved