Atur Kelancaran Mudik dan Pengendalian Inflasi, Kemendagri Terbitkan Surat Edaran Terkait Mudik
Kemendagri terbitkan SE Peningkatan Penyelenggaraan Ketenteraman Dan Ketertiban Umum Serta Pelindungan Masyarakat Hadapi Hari Raya Idul Fitri 1444 H.
TRIBUNNEWSDEPOK.COM, JAKARTA - Pemerintah memperkirakan sekitar 123,8 juta orang akan melakukan perjalanan mudik di masa libur Hari Raya Idul Fitri 1444 Hijriah Tahun 2023 ini.
Direktur Jenderal Bina Administrasi Kewilayahan Kemendagri Safrizal ZA menyampaikan, tingginya animo masyarakat yang akan mudik lebaran tahun ini, harus disikapi dengan langkah antisipatif oleh seluruh jajaran pemerintahan, termasuk pemerintah daerah dan perangkat aparat kewilayahan.
Untuk itu, Kementerian Dalam Negeri telah menerbitkan Surat Edaran tentang Peningkatan Penyelenggaraan Ketenteraman Dan Ketertiban Umum Serta Pelindungan Masyarakat Menghadapi Hari Raya Idul Fitri 1444 Hijriah Tahun 2023.
Surat Edaran tersebut telah ditandatangani oleh Menteri Dalam Negeri M. Tito Karnavian, dengan nomor 400.4.4.1/2205/SJ tanggal 13 April 2023.

"Ada dua aspek penting yang menjadi perhatian, pertama pengendalian inflasi dan yang kedua kelancaran arus mudik, untuk itu Kemendagri telah menerbitkan Surat Edaran yang ditujukan ke Gubernur dan Bupati atau Wali Kota seluruh Indonesia," ujar Safrizal dalam keterangan persnya, Kamis (13/4/2023).
Surat Edaran tersebut berisi delapan poin langkah-langkah yang harus diambil oleh kepala daerah, yakni:
1. Berkoordinasi dengan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) untuk memetakan wilayahnya yang rawan dari gangguan Trantibum dan bencana alam.
2. Melakukan antisipasi dan mengendalikan inflasi dengan melakukan aksi antara lain:
a. Kegiatan operasi pasar murah;
b. Pemberian bantuan sosial bagi yang tidak mampu;
c. Pengecekan kecukupan supply pangan daerah masing-masing; dan
d. Intervensi ketika terjadi kenaikan komoditas tertentu.
3. Meningkatkan kesiapsiagaan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), Pemadam Kebakaran (Damkar), Dinas Kebersihan, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), dan perangkat daerah lainnya serta berkoordinasi intensif dengan TNI dan POLRI.
4. Memberikan dukungan penyelenggaraan ketenteraman dan ketertiban umum guna terwujudnya kelancaran, keamanan, dan kenyamanan pelaksanaan Hari Raya Idul Fitri 1444 H Tahun 2023, antara lain:
a. Melakukan deteksi dini situasi dan kondisi yang berpotensi menimbulkan rawan gangguan Trantibum seperti aksi bentrokan antar warga, penodongan/begal, sweeping oleh organisasi masyarakat (Ormas), penggunaan petasan, monitoring terhadap ketersediaan pasokan kebutuhan bahan pokok, dan distribusi bahan bakar minyak (BBM) serta melakukan upaya-upaya penanganannya;
b. Melakukan pengaturan dan pengawasan aktifitas pada setiap pasar tumpah agar tidak menimbulkan kemacetan arus lalu lintas;
c. Menugaskan personil Satpol PP, Damkar, dan BPBD untuk tergabung dalam Posko Terpadu Pengamanan Hari Raya Idul Fitri 1444 H Tahun 2023, maupun secara mandiri membentuk posko pada titik-titik yang berpotensi menimbulkan kemacetan arus lalu lintas;
d. Melakukan pengaturan dan pengawasan terhadap tempat hiburan masyarakat dan objek wisata seperti kebun binatang, pantai, taman kota, serta ruang publik lainnya yang digunakan oleh masyarakat untuk keramaian;
e. Meningkatkan kewaspadaan dan pengamanan lingkungan dengan memberdayakan anggota Satlinmas terutama dalam mengantisipasi terjadinya tindak pidana kriminalitas terhadap rumah kosong yang ditinggal mudik; dan
Kemendagri menerbitkan Surat Edaran
pengendalian inflasi
Surat Edaran Kemendagri
kelancaran arus mudik
Menteri Dalam Negeri M. Tito Karnavian
Direktur Jenderal Bina Administrasi Kewilayahan Ke
Mendagri Tito Minta Kades Punya Kemampuan Wirausaha untuk Tingkatkan Pendapatan Asli Desa |
![]() |
---|
Presiden Prabowo Apresiasi Mekanisme Pantau Pengendalian Inflasi Lewat Rakor Mingguan di Kemendagri |
![]() |
---|
Mendagri Apresiasi Kolaborasi Pemerintah Pusat dan Daerah Tekan Inflasi Tahunan Jadi 1,84 Persen |
![]() |
---|
Potensi Baru Pendapatan Asli Daerah, Mendagri Tito Dorong Pengembangan Industri Gim Lokal di Daerah |
![]() |
---|
Kendalikan Inflasi, Plt. Sekjen Kemendagri Ajak Kepala Daerah Sinergi dengan Pemangku Kepentingan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.