Sepak Bola Nasional

PSSI Gandeng BPJS Ketenagakerjaan Beri Perlindungan Jaminan Sosial untuk Wasit Liga 1 dan Liga 2

Wasit Liga 1 dan 2 sudah didaftarkan sebagai peserta BPJS Ketenagakerjaan atas kerjasama PSSI dan BPJS

Editor: Umar Widodo
pssi.org
Menteri BUMN dan Ketum PSSI Erick Thohir didampingi Direktur Utama BPJS Ketenagakerjaan Anggoro Eko Cahyo secara simbolis menyerahkan kartu peserta BPJS ke Fariq Hitaba perwakilan dari wasit Liga 1 

Keberlanjutan pendidikan anak juga terus terjamin karena BPJS Ketenagakerjaan memberikan beasiswa bagi 2 orang anak, dimulai dari jenjang pendidikan dasar hingga perguruan tinggi sebesar maksimal Rp174 juta. 

Tak hanya wasit, momentum tersebut sekaligus menjadi langkah awal dalam upaya peningkatan kesejahteraan bagi seluruh ekosistem sepak bola Indonesia yang tertuang dalam Nota Kesepahaman yang ditandatangani oleh kedua belah pihak. 

Baca juga: Pemain Timnas Indonesia U-22 Tak Dapat Cuti Lebaran, PSSI Fasilitasi Keluarga Datang ke Hotel Sultan

Kedepan BPJS Ketenagakerjaan dan PSSI sepakat untuk mewajibkan para pelaku olahraga, asosiasi, liga, klub, ofisial, pemain, dan suporter sepak bola untuk terlindungi program jaminan sosial ketenagakerjaan. 

"Kita mengajak ekosistem sepakbola karena saat ini kami melihat ada 400.000 orang di ekosistem sepak bola, tidak hanya pemain, tapi juga ada pelatih, wasit, suporter dan juga anak-anak peserta sekolah bakat. Nah itu juga kita ajak supaya jika terjadi risiko, maka keluarganya bisa tenang dan para pemain bisa fokus latihan. Karena fokus ini bisa meningkatkan prestasinya," imbuh Anggoro.

Baca juga: Erick Thohir Temui Wasit Liga 2 yang Jualan Kembang Tahu, Langkah Awal Jadi Ketum PSSI

Anggoro berharap kerjasama ini menjadi inspirasi bagi cabang olahraga yang lain, karena masih banyak atlet olahraga di Indonesia yang belum terlindungi sebab mereka belum memahami manfaat dari  perlindungan jaminan sosial dan hal tersebut merupakan hak konstitusi setiap pekerja.

"Semoga upaya kita bersama ini dapat meningkatkan kesejahteraan para wasit dan seluruh pekerja lain di ekosistem PSSI, sehingga mereka bisa kerja keras bebas cemas dan secara tidak langsung akan berdampak juga pada peningkatan kualitas sepak bola Indonesia,”tutup Anggoro.

Salah satu wasit, Rohani mengaku sepanjang kariernya sebagai wasit sejak 2017, dirinya mengaku baru kali ini dirinya merasa lebih aman dan tidak was-was lagi karena ada perlindungan dari BPJS.

"Pertama kalinya kami mendapatkan perlindungan seperti ini, tentu saja ini membuat saya bangga dan tidak was-was lagi saat bekerja, karena sudah mendapatkan perlindungan. saya mengapreapresiasi langkah yang dilakukan oleh PSSI" ujarnya

Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved