Ini 4 Cara Aman Konsumsi Gorengan Saat Berbuka Puasa agar Terhindar dari Radang Tenggorokan

Laporan wartawan wartakotalive.com, Yolanda Putri Dewanti

TRIBUNNEWSDEPOK.COM JAKARTA -- Bulan puasa telah tiba, euforia menyambut bulan suci Ramadan dilakukan oleh setiap muslim di dunia, salah satunya di Indonesia.

Momen yang setiap hari dinantikan selama berpuasa tentu saja menunggu kumandang adzan magrib. 

Apabila waktu sore telah tiba, terutama mendekati waktu berbuka puasa pastinya orang-orang bersiap mencari menu takjil untuk santapan berbuka bersama keluarga.

Beragam menu takjil disajikan, tetapi aneka gorengan tidak pernah gagal menjadi daya tarik para pemburu takjil.

Dilansir dari Klik Dokter, berikut ini ada cara aman konsumsi gorengan selama puasa agar terhindari dari radang tenggorokan.

Baca juga: Hari Pertama Puasa, Lalu Lintas Jalan Margonda Raya Depok Kamis Sore Ramai Lancar

1. Buatlah gorengan sendiri di rumah

Dengan membuat gorengan sendiri di rumah, tentunya lebih dapat menjamin kebersihannya. Selain itu, dapat memilih jenis minyak goreng yang lebih sehat dibandingkan minyak yang digunakan penjual-penjual gorengan di luar sana. Misalnya dapat menggunakan olive oil.

Walaupun harganya lebih mahal, namun minyak ini merupakan minyak yang paling sehat.

Baca juga: BREAKING NEWS: Hilal Terlihat pada Ketinggian 9 Derajat pada Pukul 18.07 WIB, 1 Ramadan 1444 Besok

2. Jangan terlalu lama menggoreng makanan

Kita dapat mengatur suhu minyak agar tidak terlalu panas. Menurut penelitian, semakin panas temperatur yang digunakan akan membentuk suatu senyawa yang dinamakan akrilamida, yang berkaitan dengan meningkatnya faktor risiko penyakit jantung dan kanker. Ketika warna gorengan telah menjadi cokelat keemasan, segeralah angkat.

Baca juga: Kabid Humas Polda Metro Jaya Ingatkan Warga Jam Rawan Kejahatan saat Bulan Ramadan

3. Jangan gunakan minyak yang sudah berubah warna

Sebaiknya tidak menggunakan ulang minyak goreng yang telah digunakan, apalagi yang sudah berubah warna menjadi kecokelatan bahkan sampai hitam pekat. Anda dapat mengganti minyak goreng setelah tiga kali pakai atau saat sudah berubah warna.

4. Keringkan gorengan dengan menggunakan tisu makanan

Jangan lupa menempelkan sisa-sisa minyak ke kertas tisu makanan terlebih dahulu sebelum dikonsumsi. Agar sisa-sisa minyak terserap dan mengurangi jumlah minyak yang Anda konsumsi.

Walaupun Anda telah mengolahnya dengan lebih sehat, namun jika Anda mengonsumsinya dalam jumlah yang berlebihan, maka akan tetap berdampak buruk bagi kesehatan. 

Sehingga penting untuk mengombinasikan goreng-gorengan dengan makanan sehat lainnya saat berbuka puasa. (m27)