Depok Hari Ini

Jembatan Gantung di Depok Memprihatinkan, Imam Budi Hartono Dorong Perbaikan dengan Anggaran BTT

perbaikan dilakukan lebih dulu dengan mengajukan pembiayaan menggunakan anggaran Belanja Tidak Terduga (BTT) tahun 2023

TribunnewsDepok.com/dok. Diskominfo Kota Depok
Wakil Wali Kota Depok Imam Budi Hartono (topi oranye) bersama Kepala Dinas PUPR Kota Depok Citra Indah Yulianty meninjau langsung kondisi Jembatan Gantung di Parung Serab, Sukmajaya, Kota Depok, Senin (13/2/2023). 

TRIBUNNEWSDEPOK.COM, SUKMAJAYA - Kondisi Jembatan Gantung yang ada di wilayah Parung Serab Kelurahan Tirtajaya, Kecamatan Sukmajaya mendapat perhatian serius dari Wakil Wali Kota Depok Imam Budi Hartono.

Bersama dengan Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Citra Indah Yulianty, Imam Budi meninjau langsung kondisi Jembatan Gantung tersebut.

Peninjauan juga turut didampingi lurah dan camat serta warga bertujuan untuk membangun koordinasi terkait rencana perbaikan jembatan.

"Kami mendapat laporan dari warga, jembatan ini perlu perbaikan. Untuk itu, sebelum pelaksanaan, kami coba tinjau bersama dengan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kota Depok dan warga setempat,” papar Imam Budi seperti dilansir dari situs resmi Pemkot Depok, Senin (13/2/2023).

Baca juga: Putri Candrawathi Divonis Hukuman 20 Tahun Penjara, Menurut Majelis Hakim Tidak Ada Hal Meringankan

Pria yang juga menjabat sebagai Ketua DPD PKS Kota Depok ini mengatakan, koordinasi akan diperkuat dengan Dinas PUPR dalam menangani perbaikan jembatan lebih lanjut.

Di mana nantinya perbaikan dilakukan lebih dulu dengan mengajukan pembiayaan menggunakan anggaran Belanja Tidak Terduga (BTT) tahun 2023.

“Kalau bangunan jembatan mau bagus, menunggu anggaran di tahun 2024. Tapi ini kondisinya memprihatinkan dan butuh cepat penanganan, jadi kami (Pemkot Depok) akan usulkan menggunakan BTT,” tegas Imam.

Baca juga: Disnaker Kota Depok Berharap Alokasi Anggaran 2024 Meningkat Untuk Fasilitasi Lulusan SMA dan SMK

Sementara itu, Citra Indah mengatakan, pihaknya akan mencoba mengusulkan BTT pada pertengahan tahun ini.

Adapun panjang jembatan yaitu 33 meter, termasuk opritan dengan lebar kurang lebih 1,5 meter.

“Anggaran yang dibutuhan perkiraan Rp 600 juta untuk merombak total Jembatan Gantung Parung Serab. Mudah-mudahan bisa segera diintervensi tahun ini,” pungkasnya.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved